Menelusuri Sejarah Taj Mahal: Memiliki Arsitektur yang Tak Ada Duanya dan Keajaiban Cinta dari Dinasti Mughal!
Menelusuri Sejarah Taj Mahal: Memiliki Arsitektur yang Tak Ada Duanya dan Keajaiban Cinta dari Dinasti Mughal!-foto: net-
BACA JUGA:Candi Cangkuang: Jejak Perkampungan Adat Kampung Pulo, Sejarah Hindu di Tengah Tanah Sunda!
Arsitektur monumental ini dirancang oleh Ustad Ahmad Lahauri, arsitek kekaisaran yg populer di masa itu.
Bahan bangunan diangkut berasal berbagai penjuru India menggunakan bantuan 1000 gajah yg memudahkan transportasi ke lokasi pembangunan.
Pembangunan dimulai di tahun 1623 dan selesai secara holistik di tahun 1653. porto keseluruhan diperkirakan mencapai 32 juta rupee, setara dengan US$ 827 juta di nilai tukar tahun 2015.
namun, pada sejarah Taj Mahal pada akhir abad ke-19, sebagiannya pernah mengalami kerusakan. Pemberontakan India tahun 1857 menyebabkan tentara Inggris merogoh batu-batu berharga dan lapis lazuli berasal dindingnya.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah dan Profil Singkat Taman Nasional Alas Purwo: Memiliki Ekosistem Alas Purwo!
Akhirnya, Lord Curzon, seorang gubernur muda asal Inggris, menginisiasi sebuah proyek restorasi akbar yang rampung pada tahun 1908.
Selain itu, terdapat rencana ambisius berasal Shah Jahan buat menciptakan sebuah struktur serupa memakai marmer hitam. namun, planning tadi tidak pernah terwujud sebab dibatalkan sang putranya.
Arsitektur Taj Mahal yg tidak terdapat Duanya
dalam sejarah Taj Mahal, arsitekturnya merupakan adonan asal gaya Mughal, Persia, Islam, serta India, yg terkenal karena simetri sempurna serta detail yang sangat rumit.
BACA JUGA: Gunung Kelimutu dan Danau Tiga Warna: Memiliki Sejarah dan Legenda yang Mistis!
Pintu gerbang primer, yg dikenal menjadi Darwaza, adalah salah satu fitur terpentingnya. Pintu ini menghadap ke Sungai Yamuna dan dihiasi dengan dekorasi yg menawan.
pada depan Taj Mahal ada taman yg diklaim Taman Bagh. Taman ini memiliki jalan-jalan yg lurus serta membagi kompleks menjadi dua bagian yg seimbang.
Bangunan utama pada sini artinya mausoleum, yg tingginya 73 meter serta dilingkupi Oleh empat menara kecil di tiap sudutnya.
Kubah besar di tengah ialah ciri khas Taj Mahal. Bangunan ini pula dipenuhi dengan ornamen marmer yg rumit. Marmer yg digunakan adalah Marmer Makrana, yang asal dari Rajasthan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
