Jejak Legenda Panglima Angin: Kisah Pendekar Pemberontak dari Bangka Belitung
Jejak Legenda Panglima Angin: Kisah Pendekar Pemberontak dari Bangka Belitung-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Menurut kisah yang berkembang di Muntok, Bangka Barat, hiduplah seorang pria bernama Abang Daud yang dikenal gemar membuat keributan.
Suatu hari, ia memutuskan untuk belajar silat kepada pendekar terkenal bernama Apek Long Guan.
Apek Long Guan bersedia mengajarkan ilmu silat, tetapi dengan satu syarat: Abang Daud harus berhenti berbuat onar.
Abang Daud menyanggupi syarat tersebut, dan akhirnya menjadi murid sang pendekar.
BACA JUGA:Suku Moronene di Sulawesi Tengah: Menggali Warisan Budaya dan Sejarah yang Memikat
BACA JUGA:Ken Arok: Kisah Legendaris yang Membentuk Sejarah Kerajaan Singasari di Nusantara
Berkat ketekunan dan bakatnya, Abang Daud dengan cepat menguasai semua jurus yang diajarkan.
Setelah menyelesaikan latihan, Abang Daud memutuskan merantau ke Tanah Melayu.
Di sana, ia secara tak sengaja melanggar aturan adat dengan menjawab kokokan ayam pada waktu yang tidak biasa.
Pelanggaran ini membuatnya dijatuhi hukuman bertarung melawan panglima kerajaan.
Pertarungan berlangsung sengit, tetapi Abang Daud akhirnya menang dan diangkat menjadi panglima kerajaan dengan gelar Panglima Angin.
BACA JUGA:Kerajaan Kediri: Jejak Kejayaan Hindu dalam Sejarah Nusantara
BACA JUGA:Ternyata, Pempek Palembang Punya Sejarah yang Tak Terduga, Loh! Temukan Alasannya!
Sayangnya, setelah mendapat kekuasaan, sifat lamanya kembali muncul. Ia kembali membuat kekacauan, bahkan saat kembali ke kampung halamannya.
Keresahan warga membuat pemimpin Muntok memanggil Apek Long Guan untuk menghentikan muridnya.
Mengetahui hal ini, Panglima Angin merancang siasat untuk menjatuhkan sang guru.
Namun, dalam pertarungan terakhir mereka di tepi sungai, Apek Long Guan berhasil mengalahkan Panglima Angin dengan satu tendangan keras ke tengkuk, yang membuat sang pendekar onar jatuh dan tenggelam di sungai.
Kisah ini menjadi pengingat bahwa kekuasaan tanpa pengendalian diri dapat membawa kehancuran, bahkan bagi sosok yang memiliki kemampuan luar biasa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: sejarah
