Kemegahan Madain Saleh: Peninggalan Arsitektur Tsamud yang Menantang Waktu

Kemegahan Madain Saleh: Peninggalan Arsitektur Tsamud yang Menantang Waktu-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Wilayah Arab Saudi tak hanya dikenal sebagai tempat berdirinya dua kota suci umat Islam, Mekkah dan Madinah, tetapi juga menyimpan sejumlah situs arkeologi kuno yang mencerminkan kekayaan sejarah dan peradaban masa lampau.
Salah satu lokasi paling menarik perhatian adalah Madain Saleh, sebuah kawasan peninggalan peradaban kuno yang disebut dalam berbagai kisah sejarah dan keagamaan.
Konon, daerah ini dahulu dihuni oleh kaum Tsamud, yang dalam ajaran Islam dikenal sebagai kaum yang menolak dakwah Nabi Saleh dan akhirnya mendapatkan azab dari Allah.
Lokasi dan Latar Belakang Sejarah
Madain Saleh berada di wilayah Al-'Ula, bagian utara Provinsi Madinah, di kawasan Hijaz.
BACA JUGA:Sejarah Tempat Pertahanan Tanah Tinggi: Jejak Pertahanan Zaman Dulu di Dalam Kota!
BACA JUGA:Menyikapi Sejarah Museum Joang '45: Jejak Perjuangan di Tengah Jakarta!
Dalam catatan kuno, tempat ini juga dikenal sebagai Al-Hijr atau Hegra, dan pernah menjadi pusat penting dari Kerajaan Nabatea sekitar abad pertama Masehi.
Pada tahun 2008, kawasan ini diakui oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia, menandai pentingnya nilai historis dan budayanya.
Luas area situs mencapai sekitar 13 km², dikelilingi oleh gurun serta formasi bebatuan yang menciptakan lanskap dramatis nan eksotis.
Keindahan Arsitektur dan Kompleks Makam
Lebih dari 130 makam kuno tersebar di wilayah ini, dipahat langsung pada dinding tebing batu pasir. Setiap makam memiliki ciri khas tersendiri, dengan ukiran rumit dan prasasti yang mencerminkan kepercayaan serta gaya hidup masyarakat Nabatea.
BACA JUGA:Menguak Fakta Sejarah Rengasdengklok: Penculikan Demi Kemerdekaan!
BACA JUGA:Sejarah Monumen Kebulatan Tekad: Simbol Perlawanan Rakyat Ambarawa Menolak Penjajahan Kembali!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: