Pemkot PGA

Keraton Yogyakarta: Jejak Sejarah, Kejayaan Budaya, dan Peranannya dalam Peradaban Jawa

Keraton Yogyakarta: Jejak Sejarah, Kejayaan Budaya, dan Peranannya dalam Peradaban Jawa

Keraton Yogyakarta: Jejak Sejarah, Kejayaan Budaya, dan Peranannya dalam Peradaban Jawa-Foto: net -

PAGARALAMPOS.COM - Keraton Yogyakarta, yang juga dikenal dengan nama resmi Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, merupakan pusat kebudayaan dan kediaman resmi Sultan Yogyakarta beserta keluarganya.

Lebih dari sekadar bangunan megah, Keraton ini menjadi simbol dari kekuasaan, warisan sejarah, serta tradisi yang terus dilestarikan hingga kini.

Keberadaannya juga menggambarkan bagaimana sistem kerajaan Jawa dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman modern tanpa kehilangan akar budaya yang dalam.

Sejarah Pendirian Keraton

Pendirian Keraton Yogyakarta tidak dapat dipisahkan dari peristiwa penting dalam sejarah Indonesia, yakni perjanjian yang lahir dari konflik antara Kesultanan Mataram dan Belanda, serta persaingan kekuasaan di kalangan para penguasa.

BACA JUGA:Sejarah Suku Buton: Jejak Peradaban Maritim dan Kejayaan Kesultanan di Timur Nusantara!

BACA JUGA:Mengenal Kisah Sejarah Manokwari: Kota Injil di Ujung Timur Nusantara!

Dalam perjanjian tersebut, Pangeran Mangkubumi, yang kemudian dikenal sebagai Sri Sultan Hamengkubuwono I, memperoleh wilayah Yogyakarta dan memutuskan untuk mendirikan pusat pemerintahan baru. Lokasi yang dipilih, antara Sungai Winongo dan Sungai Code, dianggap memiliki nilai spiritual dan strategis.

Pembangunan keraton dilakukan dengan cepat, melibatkan arsitek dan tenaga ahli dari prajurit serta masyarakat setempat.

Arsitektur dan Makna Filosofis

Keraton Yogyakarta bukan hanya sebagai tempat tinggal raja, tetapi juga sebagai representasi alam semesta Jawa.

Desain arsitekturnya sarat dengan simbolisme yang menggambarkan hubungan antara manusia, alam, dan Tuhan.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Pulau Penyengat: Jejak Peradaban Melayu di Kepulauan Riau!

BACA JUGA:Sejarah Gerwani: Perjuangan Emansipasi Perempuan yang Dihapus oleh Tragedi 1965!

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait