Gunung Salak Naikkan Harga Tiket, Apa Alasan di Balik Kebijakan Ini?
Gunung Salak Naikkan Harga Tiket, Apa Alasan di Balik Kebijakan Ini?-Foto: net-
PAGARALAMPOS.COM - Gunung Salak, yang terletak di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telah lama menjadi destinasi favorit para pendaki, terutama bagi mereka yang mencari alternatif pendakian yang cukup menantang di sekitar wilayah Jabodetabek.
Namun, baru-baru ini para pendaki dikejutkan dengan kenaikan harga tiket masuk yang cukup signifikan.
Pihak pengelola Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) memutuskan untuk menaikkan harga tiket pendakian, yang sebelumnya berkisar antara Rp15.000 hingga Rp25.000, menjadi Rp40.000 untuk wisatawan lokal dan Rp150.000 untuk wisatawan asing.
Keputusan ini langsung menuai pro-kontra di kalangan pendaki dan pecinta alam.
BACA JUGA:Harga Tiket Pendakian Gunung Gede Pangrango Terbaru, Catat Jadwal dan Aturannya!
Alasan Kenaikan Harga Tiket
Menurut pihak TNGHS, kenaikan harga tiket ini diberlakukan demi peningkatan kualitas pelayanan dan perawatan lingkungan di sekitar Gunung Salak.
Dengan semakin banyaknya jumlah pendaki setiap tahunnya, kebutuhan akan perawatan jalur pendakian dan fasilitas lain pun meningkat.
Kepala Balai TNGHS menjelaskan bahwa peningkatan dana ini juga bertujuan untuk menjaga kelestarian kawasan dan meningkatkan sarana prasarana yang memadai bagi pengunjung.
Salah satu fokus utamanya adalah pengurangan sampah yang selama ini menjadi masalah serius di Gunung Salak, serta perbaikan jalur pendakian yang sering kali rusak akibat faktor cuaca dan penggunaan yang intens.
BACA JUGA:Berencana Mendaki Gunung Slamet, Sindoro, atau Sumbing? Simak Harga Tiket dan Tipsnya
“Kenaikan ini bukan hanya soal komersial, melainkan untuk perawatan dan kelestarian lingkungan di Gunung Salak,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa dana yang terkumpul akan dialokasikan untuk pengadaan fasilitas tambahan seperti toilet bersih, papan penunjuk arah, pos keamanan, dan penambahan petugas yang berfokus pada edukasi dan pengawasan.
Reaksi Para Pendaki
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: