Peradaban Kuno yang Menghilang Secara Misterius

Peradaban Kuno yang Menghilang Secara Misterius

Foto : Jejak peninggalan sejarah Suku Maya.-Peradaban Kuno yang Menghilang Secara Misterius-National geographic

Olmec mungkin juga mengeksploitasi sumber daya alam mereka secara berlebihan. Hal itu mungkin berkontribusi terhadap hilangnya pangan yang mereka alami.

Yang lain mengatakan mungkin ada ketegangan antara Olmec dan komunitas lokal lainnya, yang bisa mengakibatkan pertumpahan darah.

Meskipun tidak jelas apa yang terjadi, yang tersisa hanyalah reruntuhan peradaban lain yang hilang.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Peradaban Suku Jawa: Mengungkap Asal-usul dan Warisan Masa Lalu

Cahokia

Sekitar 1.200 tahun yang lalu, Cahokia didirikan sebagai komunitas lembah sungai dekat St. Louis, Missouri di Amerika Serikat.

Meskipun tidak sebesar peradaban hilang lainnya, peradaban ini diperkirakan memiliki populasi sekitar 20.000 orang. Hal ini menjadikannya situs kuno terbesar yang diketahui di utara Meksiko.

Cahokia terkenal dengan bangunan, alun-alun, dan gundukan besar di seluruh wilayah. Ada sekitar 120 gundukan tanah di Cahokia.

Salah satunya tingginya lebih dari 30 meter dan membutuhkan 14 juta keranjang tanah untuk membuatnya!

BACA JUGA: Situs Bhre Kahuripan Berhasil Ditemukan Arkeolog Ungkap Sejarah Peradaban Kerajaan Majapahit

Lokasinya yang dekat dengan beberapa sungai, membuat Cahokia digunakan sebagai pusat perdagangan di Amerika Midwest.

Menurut para ahli, populasinya tersapu oleh banjir besar sekitar tahun 1200 Masehi. Wilayah tersebut sudah benar-benar sepi selama berabad-abad sebelum Columbus tiba di wilayah tersebut.

Beberapa peneliti mempertanyakan apakah banjir adalah satu-satunya penyebab punahnya peradaban Cahokia.

Ada yang berpendapat bahwa mereka mengeksploitasi sumber daya secara berlebihan. “Atau mungkin terkena penyakit mendadak,” ujar Leight.

BACA JUGA:Dipercaya Peninggalan Zaman Peradaban Islam Samudera Pasai! Inilah Fakta Menarik Makam Kuno di Keureuto

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: