Demi Surat Penangkapan Pemimpin Israel, Jaksa ICC Batalkan Kunjungan ke Gaza

Demi Surat Penangkapan Pemimpin Israel, Jaksa ICC Batalkan Kunjungan ke Gaza

Foto : Benyamin Natanyahu fan Karim Khan-Demi Surat Penangkapan Pemimpin Israel, Jaksa ICC Batalkan Kunjungan ke Gaza-Tempo.co

Segalanya tidak berjalan sesuai rencana karena hilangnya dukungan penting dari Amerika Serikat.

Semua pihak menyatakan keprihatinannya bahwa tindakan Tuan Khan dapat membahayakan kerja sama dengan penyelidikan lain yang sedang berlangsung.

Namun tindakan tiba-tiba Tuan Khan mendapat dukungan dari negara lain dan mengungkap perbedaan politik antara angkatan bersenjata mengenai konflik dan pengadilan.

Perancis, Belgia, Spanyol dan Swiss mengeluarkan pernyataan yang mendukung keputusan Khan.

BACA JUGA:Lebanon Perang dengan Israel, Tujuh Negara Minta Warganya Segera Mengungsi

Sementara Kanada dan Jerman telah menyatakan dengan lebih sederhana bahwa mereka menghormati independensi pengadilan tersebut.

Sebagai pengadilan kejahatan perang dunia yang mengadili individu, ICC tidak memiliki kepolisian untuk menahan tersangka.

Sehingga bergantung pada 124 negara yang meratifikasi perjanjian Roma tahun 1998 yang menjadi pendirinya.

Negara-negara non-anggota, yaitu Cina, Rusia, AS, dan Israel terkadang bekerja sama dengan pengadilan secara ad hoc.

BACA JUGA:66% Warga Israel Desak Netanyahu Pensiun, Hasil Survei

Pembatalan dalam Hitungan Jam

Khan secara pribadi memutuskan untuk membatalkan kunjungan ke Jalur Gaza, Yerusalem dan kota Ramallah di Tepi Barat, yang dijadwalkan dimulai pada 27 Mei, kata dua sumber.

Pengadilan dan pejabat Israel dijadwalkan bertemu pada 20 Mei di Yerusalem untuk membahas rincian akhir misi tersebut.

Khan malah meminta surat perintah pada hari itu untuk Netanyahu, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant dan tiga pemimpin Hamas – Yahya Sinwar, Mohammed Deif dan Ismail Haniyeh.

Seorang pejabat PBB, yang berbicara tanpa menyebut nama, membenarkan bahwa diskusi awal telah dilakukan mengenai kunjungan Khan ke Gaza, yang mencakup keamanan dan transportasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: