Kota Pagar Alam Bersatu, Strategi Baru Mitigasi Ancaman Narkotika

“Peran serta masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama aktif dalam program P4GN,” ujar Rano Fahlesi.

BACA JUGA:Kapolda Bali Dampingi Kabaharkam Cek Venue Jatiluwih, Polri Rekayasa Rute Kunjungan Delegasi WWF

Rakor ini juga menjadi ajang untuk berbagi pengalaman dan strategi antara daerah yang telah berhasil dalam upaya mitigasi ancaman narkotika.

Dengan demikian, Kota Pagar Alam dapat belajar dari keberhasilan daerah lain dalam menerapkan kebijakan yang efektif dan efisien dalam menangani masalah narkotika.

Dalam konteks yang lebih luas, upaya mitigasi ancaman narkotika ini juga sejalan dengan kebijakan nasional yang menempatkan narkotika sebagai salah satu ancaman serius bagi keamanan dan kesejahteraan masyarakat.

Oleh karena itu, Rakor ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang dapat diimplementasikan secara konsisten dan berkelanjutan di tingkat daerah.

BACA JUGA:Sinergi Pemerintah dan BPN, Sertifikat Elektronik Tingkatkan Pelayanan Pertanahan di Pagaralam

Secara keseluruhan, Rakor Pengembangan dan Pembinaan Kota/Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba yang diadakan di Kota Pagar Alam ini merupakan langkah konkret dalam menghadapi ancaman narkotika yang semakin kompleks.

Dengan sinergi dan kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, diharapkan dapat terwujud Kota Pagar Alam yang bersih dari narkotika, serta menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkotika.

Membangun Kota Pagar Alam yang Bersih dari Narkotika

Pemerintah Kota Pagar Alam berkomitmen penuh dalam membangun lingkungan yang sehat dan bebas dari ancaman narkotika.

BACA JUGA:Tak Kalah Saing Dengan Cina, Korut Uji Peluncuran Rudal Balistik Hwasong-11D, Korea Selatan Tersentak

Salah satu upaya nyata yang dilakukan adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat melalui berbagai program edukasi dan sosialisasi.

Keterlibatan aktif dari semua elemen masyarakat dalam program P4GN juga menjadi fokus utama, dengan harapan dapat menciptakan jaringan pengawasan yang kuat hingga ke tingkat akar rumput.

Selain itu, penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba juga terus diperkuat.

Melalui kerjasama dengan aparat penegak hukum, pemerintah kota berupaya untuk memutus mata rantai peredaran narkotika yang merusak generasi muda.

BACA JUGA:Atasi Kesulitan LPG Subsidi di Pagar Alam, Nanda : Pendistribusian Normal dan Tambah Pasokan 15 Ribu Tabung

Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan semua pemangku kepentingan, Kota Pagar Alam optimis dapat menghadapi dan mengatasi ancaman narkotika.

“Kami berharap, dengan langkah-langkah strategis yang telah disusun, Kota Pagar Alam dapat menjadi kota yang aman, sehat, dan bebas dari narkotika,” tutup Rano Fahlesi dalam paparannya. *
 
 


 
 

Sumber: