Swadaya, Warga Pagar Jaya Perbaiki Jembatan Akses Menuju Pemakaman Umum

Swadaya, Warga Pagar Jaya Perbaiki Jembatan Akses Menuju Pemakaman Umum

Swadaya, Warga Pagar Jaya Perbaiki Jembatan Akses Menuju Pemakaman Umum--

BACA JUGA:Temuan Peta dalam Peti Mati Mesir 4.000 Tahun Ungkap Jalan ke Alam Baka

"Kami ingin pemerintah memperhatikan kebutuhan kami, khususnya untuk membangun jembatan yang memungkinkan mobil ambulans masuk ke pemakaman umum," tambah Fitra.

Warga berharap adanya intervensi dari pemerintah bisa mewujudkan pembangunan jembatan beton yang lebih kokoh dan tahan lama.

Kepala RT 13, Budi Santoso, juga menyuarakan keprihatinannya. Menurutnya, akses menuju pemakaman umum merupakan kebutuhan mendesak yang harus segera diatasi.

"Pemakaman adalah salah satu fasilitas publik yang harus diperhatikan. Saat ini kami hanya bisa mengandalkan gotong-royong, tetapi untuk jangka panjang, solusi permanen dari pemerintah sangat kami butuhkan," ujarnya.

BACA JUGA:Kontroversi Kematian Presiden Iran Raisi, Benarkah Bisa Picu Perang Dunia 3

Dalam beberapa tahun terakhir, kondisi jembatan kayu ini semakin memprihatinkan.

Warga sering kali harus mengganti beberapa bagian yang rusak, terutama setelah musim hujan yang kerap menyebabkan kayu menjadi lapuk dan berisiko ambruk.

Hal ini tentu saja mengganggu proses pengantaran jenazah dan menyulitkan warga yang hendak berziarah.

Ketua RW 07, Siti Rohmah, menambahkan bahwa masyarakat telah beberapa kali mengajukan permohonan bantuan kepada pemerintah, namun hingga kini belum ada tindak lanjut yang konkret.

BACA JUGA:Keyakinan Vietnam di ASEAN Cup 2024, Menghadapi Indonesia di Kandang Sendiri

"Kami sudah beberapa kali mengajukan permohonan, namun sampai sekarang belum ada tanggapan yang memuaskan. Kami sangat berharap ada perhatian lebih dari pemerintah daerah," tuturnya.

Kondisi ini mendorong masyarakat untuk terus bergotong-royong demi memperbaiki jembatan sementara, namun tidak bisa dipungkiri bahwa kebutuhan akan jembatan beton semakin mendesak.

Dukungan dari pemerintah akan sangat berarti, tidak hanya untuk memperbaiki infrastruktur, tetapi juga sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat.

Gotong-royong perbaikan jembatan di Pagar Jaya adalah contoh nyata dari kemandirian dan solidaritas warga dalam menghadapi masalah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: