Bulog Tetap Impor Beras Meskipun Musim Panen Raya, Mengapa?
Bulog Tetap Impor Beras Meskipun Musim Panen Raya, Mengapa?--
PAGARALAMPOS.COM - Meskipun Indonesia sedang mengalami panen raya, impor beras tetap berlanjut dengan alasan tertentu.
Bayu Krisnamurthi, Direktur Utama Perum Bulog, menjelaskan bahwa beras impor yang masuk difokuskan pada daerah yang bukan sentra produksi.
Hal ini dilakukan untuk menjaga keseimbangan pasokan dan harga beras di seluruh negeri.
Pentingnya Mempertahankan Keseimbangan Pasokan
BACA JUGA:Parah, Reasidivis Narkotika Ini Edarkan UPAl, Pesan Sabu Hingga Kelabui Pemilik Counter
Menurut Bayu, keputusan untuk tetap melakukan impor beras sebagian besar didasarkan pada kebutuhan untuk menjaga keseimbangan pasokan dan harga di seluruh Indonesia.
Meskipun ada panen raya, hal ini tidak menjamin bahwa semua daerah akan memiliki pasokan beras yang cukup, terutama daerah-daerah yang bukan merupakan sentra produksi.
Oleh karena itu, Bulog mengelola masuknya beras impor dengan memperhatikan kebutuhan di daerah-daerah tersebut.
Pemantauan Terhadap Harga dan Pasokan
BACA JUGA:Film The Big Short Awal Mula Krisis Moneter Amerika Serikat, ini Sinopsinya
Selain itu, Bulog juga terus memantau kondisi harga dan pasokan beras di daerah-daerah sentra produksi.
Jika impor beras menyebabkan gejolak harga yang signifikan, Bulog siap untuk menghentikan impor tersebut secara sementara.
Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa harga beras tetap stabil dan terjangkau bagi masyarakat.
Peran Cadangan Beras Pemerintah (CBP)
BACA JUGA:Trending di Netflix! Berikut Sinopsis Film Darlings Dendam Istri ke Suami Pemabuk
Bayu juga menekankan pentingnya Perum Bulog memiliki stok cadangan beras pemerintah (CBP).
Stok ini diperlukan untuk mengintervensi harga dan pasokan beras di pasaran saat kondisi harga tinggi dan pasokan menipis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: