Harga Cabai Tembus Rp 100.000/Kg, Menteri Perdagangan Zulhas Beberkan Penyebabnya!
Harga Cabai Tembus Rp 100.000/Kg, Menteri Perdagangan Zulhas Beberkan Penyebabnya!--
Dia mencatat dengan tegas bahwa harga cabai merah keriting naik sebesar Rp 20.000 dalam satu hari, dari Rp 80.000 menjadi Rp 100.000/kg.
Respons Zulhas ini mencerminkan keprihatinannya terhadap kenaikan harga yang begitu tajam dan cepat.
Dampak Kenaikan Harga Cabai pada Masyarakat
Kenaikan harga cabai tentu memiliki dampak yang signifikan bagi masyarakat, terutama di tengah suasana bulan Ramadan.
BACA JUGA:Respon Keluhan Masyarakat, Mendag Revisi Aturan Pembatasan Barang Impor, Ini Kata Zulhas!
Cabai merupakan salah satu bahan pokok yang sering digunakan dalam berbagai masakan, terutama masakan tradisional Indonesia.
Kenaikan harga ini bisa mengakibatkan tekanan pada anggaran belanja rumah tangga, terutama bagi mereka yang bergantung pada pengeluaran harian untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Langkah-Langkah yang Dapat Dilakukan
Dalam menghadapi kenaikan harga cabai, diperlukan langkah-langkah strategis baik dari pemerintah maupun masyarakat itu sendiri.
BACA JUGA:Menteri ATR/BPN Beberkan Peran Kementeriannya dalam Mega Proyek IKN, Begini Kata AHY!
Pemerintah dapat melakukan langkah-langkah untuk mengendalikan harga dan memastikan pasokan cabai tetap stabil.
Langkah ini bisa berupa intervensi pasar, pengawasan terhadap distribusi, serta penyediaan bantuan bagi petani untuk mengatasi masalah yang menghambat produksi cabai.
Sementara itu, masyarakat juga dapat melakukan langkah-langkah efektif, seperti berbelanja secara bijaksana dengan mempertimbangkan alternatif pengganti cabai atau mencari sumber pasokan yang lebih terjangkau.
Selain itu, meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan keuangan rumah tangga dalam menghadapi fluktuasi harga pangan juga menjadi hal yang penting.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: