Inilah Cerita Mistis yang Menyelimuti Keindahan Pantai Anyer

PAGARALAMPOS.COM - Siapa yang tidak mengenal Anyer? Pantai ini berjarak 120 km atau kurang lebih 3 jam dari ibukota Jakarta, sedangkan dari Kota Serang, hanya berjarak 38 km. 

Dibalik ramainya kawasan wisata Pantai Anyer, jejak historis ternyata menunjukkan bahwa Anyer merupakan kota pantai strategis yang diincar Belanda sejak datang ke Nusantara dan terbukti pada masa Kolonialisme.

Mercusuar Cikoneng yang dibangun sejak tahun 1885 menjadi bukti pentingnya Anyer. 

Kota ini juga menjadi ujung penghubung titik nol Jalan Raya Pos, De Grote Postweg, yang dibangun pada abad ke-19 oleh Belanda. De Grote Postweg atau Jalan Raya Pos Anyer-Panarukan adalah jalan yang menembus ujung Jawa bagian Barat hingga Timur Pulau Jawa

BACA JUGA:Wajib Dicoba, Inilah Wisata di Jambi yang Bikin Para Traveller Ga Mau Pulang!

Pasir putih, deburan ombak, langit biru cerah, angin sepoi-sepoi dan  air kelapa muda menjadi harapan setiap wisatawan yang ingin berkunjung ke kawasan Anyer, Banten.

Siapapun yang telah menempuh perjalanan puluhan kilometer untuk menikmati suasana pantai  tentu  akan merasa tidak nyaman ketika harapannya pupus karena kemacetan yang berkepanjangan.

Kemacetan lalu lintas di kawasan wisata tidak bisa dihindari saat hari raya tiba, apalagi saat libur Idul Fitri 2022, tidak hanya membuat takut para pelajar tetapi juga orang tua yang bekerja.

BACA JUGA:Ada Green Canyon Juga? Inilah 6 Tempat Wisata Kabupaten Lahat Paling Populer

Mereka mendapat manfaat dari kebijakan cuti kolektif pemerintah untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.

Legenda Pantai Anyer sudah terkenal, Pantai Anyer mempunyai banyak tempat wisata pantai yang ideal untuk dikunjungi.

Pantai yang sangat terkenal karena keindahannya adalah Pantai Carita.

Banyak orang yang menganggap pantai ini sebagai surga  tersembunyi karena keindahan alamnya.

BACA JUGA:Wisata Memanjakan Lidah di Payakumbuh, Ada Kuliner Minang Yang Bikin Ngiler

Sumber: