Barcelona Miliki Trauma Saat Kalah Dari Real Madrid!

Barcelona Miliki Trauma Saat Kalah Dari Real Madrid!

--

PAGARALAMPOW.COM - Barcelona dianggap bermain jelek meski meraih kemenangan karena masih terlalu sakit hati usai kalah dari Real Madrid.

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, tidak puas dengan permainan anak didiknya meski kembali ke jalur kemenangan.

Barcelona mendapat pukulan telak kala melawan Real Madrid pada laga Liga Spanyol pekan lalu.

Tampil sebagai tuan rumah, Xavi Hernandez optimistis timnya bisa meraih kemenangan.

BACA JUGA:Menjadi Pilihan Terbaik? Ternyata Ini 3 Rekomendasi Merk Ban Motor yang Masih Diminati Bikers

Barcelona sempat unggul lebih dulu saat Ilkay Guendogan membawa tuan rumah unggul pada menit ke-6.

Namun, kemenangan tersebut buyar karena Real Madrid membalas lewat dua gol Jude Bellingham.

Barcelona memiliki waktu hingga satu minggu untuk bisa bangkit dari kekalahan tersebut.

Misi berhasil dilakukan setelah La Blaugrana meraih kemenangan atas Real Sociedad.

BACA JUGA:Berpetualang di Surgannya Indonesia, Wisata Sulawesi Utara!

Ronald Araujo keluar sebagai pahlawan klub lewat gol yang ia cetak pada menit ke-90+2.

Akan tetapi, Xavi masih merasa anak asuhannya belum sepenuhnya bangkit dari kekalahan minggu lalu.

"Permainan kami selama 25 menit pertama tidak bisa diterima," kata Xavi.

"Kami harus lebih mengkritik diri sendiri pada pekan ini," ucap sang pelatih menambahkan.

Xavi bahkan mengatakan anak asuhannya bermain lebih baik saat kalah dari Real Madrid.

BACA JUGA:Belanja Makin Simple, Aplikasi Kukit Pagar Alam Telah Hadir di Playstore

Pekan lalu, permainan tim dirasa sang pelatih lebih solid dan seharusnya bisa diganjar kemenangan.

Sementara saat melawan Real Sociedad, Barcelona dianggap kalah soal intensitas permainan dari sang lawan.

Real Sociedad menampilkan permainan yang baik hingga La Blaugrana dibuat tidak nyaman.

"Kami masih belum bisa melupakan kekalahan dari Real Madrid," ucap Xavi.

BACA JUGA:Awet dan Tahan Lama, Ini Dia 4 Merk Aki Motor Paling Berkualitas! Murah Lhoo

Kekalahan tersebut dianggap mengurangi kepercayaan diri dari pemain Barcelona.

Para pemain Barcelona gagal menunjukkan serangan dengan penuh percaya diri seperti musim lalu.

Xavi memang tidak ingin buta dengan aspek lain meski timnya sudah meraih tiga poin.

Perjalanan memenangi Liga Spanyol tidak hanya dilakukan lewat kemenangan seadanya.

BACA JUGA:Pengemudi Wajib Tahu, Ini Dia 4 Merk Aki Motor Paling Berkualitas! Ini Penjelasanya

Permainan yang konsisten lebih memberikan kesempatan besar untuk menjadi kandidat juara. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: