Mengenal Mary Shelley, Sang Penulis Novel ‘Ibu Kandung’ Victor Frankenstein (07)

BACA JUGA:Tak Disangka, Ternyata Ada Suku yang Mengasingkan Diri dengan Melakukan Pernikahan Sedarah!

Pada 10 Desember, istri Percy Shelley, Harriet, ditemukan tenggelam di Serpentine.

Debuah danau di Hyde Park, London. Kedua kasus bunuh diri itu ditutup-tutupi. 

Keluarga Harriet menghalangi upaya Percy Shelley —didukung penuh oleh Mary Godwin—untuk mengambil hak asuh kedua anaknya dari Harriet. 

BACA JUGA:Tak Beradab? Anak Minta Dilayani Ibu Sendiri Pun Sebaliknya, Kebiasaan Suku Polahi Kawin Sedarah

Pengacaranya menyarankan dia untuk memperbaiki kasusnya dengan menikah; maka dia dan Mary.

Yang sedang hamil lagi, menikah pada tanggal 30 Desember 1816 di Gereja St Mildred, Bread Street, London.

Tuan dan Nyonya Godwin hadir dan pernikahan tersebut mengakhiri keretakan keluarga.

BACA JUGA:Laris! Wajar Banyak Diburu Pengendara, 4 Merk Ban Ini Kualitas Terbaik

Claire Clairmont melahirkan seorang bayi perempuan pada tanggal 13 Januari, awalnya bernama Alba, kemudian Allegra. 

Pada bulan Maret tahun itu, Pengadilan Kanselir memutuskan Percy Shelley secara moral tidak layak untuk mengambil hak asuh atas anak-anaknya dan kemudian ditempatkan mereka dengan keluarga pendeta. 

BACA JUGA:Tablet Kamu Spek Lama, Buruan Ganti Keluaran Xiaomi, Unggul Disemua Fiturnya

Juga di bulan Maret, keluarga Shelley pindah bersama Claire dan Alba ke Albion House di Marlow, Buckinghamshire, sebuah bangunan besar dan lembap di sungai Thames. 

Di sana Mary Shelley melahirkan anak ketiganya, Clara, pada 2 September. 

BACA JUGA:Kamu Yang Cari Tablet Terbaru, XIAOMI Pilihan Pas

Sumber: