Mengenal Mary Shelley, Sang Penulis Novel ‘Ibu Kandung’ Victor Frankenstein (10)
Sang Penulis Novel ‘Ibu Kandung’ Victor Frankenstein--google.com
PAGARALAMPOS.COM – Untuk mengatasi kesedihan atas kematian dua anaknya, Shelley menulis novel.
Novel itu mulanya berjudul 'The Fields of Fancy', yang di kemudian harinya berubah judul menjadi 'Matilda'.
Berkisah tentang seorang wanita muda yang kecantikannya mengilhami cinta inses pada ayahnya.
BACA JUGA:Tak Banyak yang Tahu Soal Gunung Sindoro, soal Legenda Hingga Misteri Menyeramkan!
Yang akhirnya melakukan bunuh diri untuk menghentikan dirinya bertindak berdasarkan hasratnya terhadap putrinya.
Sementara dia menghabiskan sisa hidupnya dengan penuh keputusasaan tentang ‘cinta tidak wajar yang telah saya ilhami’.
Novel tersebut menawarkan kritik feminis terhadap masyarakat patriarki.
BACA JUGA:Bukan Sembarang Orang, Ini Makam Keramat di Gubung Salak yang Salah Satunya Wali Allah
Karena Matilda dihukum di akhirat, meskipun dia tidak melakukan apa pun untuk mendorong perasaan ayahnya.
Pada musim panas tahun 1822, Mary yang sedang hamil pindah bersama Percy, Claire, dan Edward serta Jane Williams ke Villa Magni yang terpencil, di tepi laut dekat dusun San Terenzo di Teluk Lerici.
BACA JUGA:Ternyata Ini Asal-usul Bangsa Eropa Incar Rempah-rempah Indonesia Sejak Dulu, Ada Apa?
Setelah mereka menetap, Percy menyampaikan ‘berita buruk’ kepada Claire.
Bahwa putrinya Allegra telah meninggal karena tifus di sebuah biara di Bagnacavallo.
Mary Shelley terganggu dan tidak bahagia di Villa Magni yang sempit dan terpencil, yang kemudian dia anggap sebagai 'penjara bawah tanah'.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: