Wah Ternyata Inilah Fakta dan Alasan Gunung Padang Simpan Banyak Logam Mulia yang Tersembunyi

Wah Ternyata Inilah Fakta dan Alasan Gunung Padang Simpan Banyak Logam Mulia yang Tersembunyi

PAGARALAMPOS.COM - Ahli Geologi Sutikno Bronto dari Badan Geologi Bandung mengatakan Gunung Padang, Cianjur merupakan gunung api purba yang sudah lama berdiri.

Secara teoritis, lapisan vulkanik gunung berapi biasanya mengandung emas dari magma yang naik ke permukaan bumi. Selain potensi kandungan emas, situs Gunung Padang banyak ditemukan peninggalan peradaban kuno.

Ternyata situs Gunung Padang tidak hanya menyimpan cerita tentang peradaban megalitik saja. Namun, di balik ini ada informasi yang jauh lebih menarik. Tebak apa itu? Ada logam mulia dalam emas yang terkubur di bawah bangunan warisan dunia ini.

Yang lebih mencengangkan lagi, apakah ada reaktor pembangkit listrik tua, mirip dengan reaktor nuklir alami di benua Afrika, lebih tepatnya di Gabon?

BACA JUGA:Fakta Menarik! Suku Polahi Termyata Punya Tradisi Pernikahan Sedarah dengan Ibunya Sendiri

Percaya atau tidak, mari kita lihat lebih dekat. Situs megalitik di sekitar Cianjur Jawa Barat memang menjadi fokus penelitian arkeologi dan geologi. 

Selain itu, di situs Gunung Padang juga ditemukan sebuah Kujang yang disebut dengan Kujang Gunung Padang, sebuah benda yang berbentuk seperti senjata. 

Dengan bagian pegangan seperti pinggang dan bagian bilah yang bifasial, artinya kedua sisinya memiliki ketajaman yang sama.

Diketaui benda ini terbuat dari batu dan ditemukan di lokasi yang diyakini telah dihuni sejak minimal 5200 SM.

BACA JUGA:Indonesia Punya, Situs Gunung Padang, Mencari Harta Karun Zaman Dulu, Mau Ikutan!

Artefak satu ini menarik perhatian peneliti, terutama karena kemiripannya dengan senjata suku Sunda tradisional, kujang.

Erick Rizky, seorang peneliti di Gunung Padang, dan DR Ali Akbar, seorang arkeolog dari Universitas Indonesia, awalnya menyebut benda ini sebagai Kujang Gunung Padang.

Namun, pendapat ini tidak diterima secara universal oleh ahli arkeologi dan geologi di luar tim tersebut.

Tim Terpadu Riset Mandiri, yang melakukan penelitian di Gunung Padang, mengajukan dugaan dugaan bahwa situs ini dibangun oleh leluhur bangsa ini sejak 11.000 tahun lalu, pada zaman dahulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: