Serunting sakti Ternyata keturunan Raksasa? Ini ceritnya Versi Lainya, Simak Yuk!

Serunting sakti  Ternyata keturunan Raksasa? Ini ceritnya Versi Lainya, Simak Yuk!

Mengenal Lebih Dekat Sejarah Puyang Serunting Sakti dan Semidang--

Setelah itu, ia langsung memulai tapanya dengan penuh konsentrasi.

Segala bentuk kehidupan dunia telah lenyap dalam pikiran dan ingatannya.

Rasa lapar dan dahaga pun tidak dirasakannya lagi. Semakin lama ia semakin larut dalam tapanya sehingga tak terasa sudah 2 tahun ia bertapa.

BACA JUGA:Peninggalan Kerajaan Hindu-Buddha! Situs Candi Tikus Menyimpan Sejuta Misteri

Saat itu pula, seluruh tubuhnya telah tertutupi daun-daun bambu yang telah berguguran.

Sesuai dengan janjinya, Sang Hyang Mahameru kembali mendatangi Pangeran Serunting.

“Wahai, anak muda. Karena engkau telah berhasil melaksanakan syarat itu dengan baik, maka kini saatnya aku menurunkan ilmu kesaktian kepadamu,” kata Sang Hyang Mahameru.

“Kesaktian apakah itu, wahai Sang Hyang Mahameru?” tanya Pangeran itu penasaran.

BACA JUGA:Benarkah Gunung Padang Adalah Gunung APi Purba? Simak Kebenarannya Disini!

“Apa pun yang engkau ucapkan akan berubah menjadi kutukan,” jawab Sang Hyang Mahameru.

Dengan perasaan gembira, Pangeran Serunting segera pulang ke kampung asalnya.

Dalam perjalanan pulang, terbersit di pikirannya untuk menjajal kesaktian yang baru diperolehnya itu.

Saat menjumpai hamparan pohon tebu di tepi danau, ia berkata: “Jadilah batu, wahai pohon tebu!”serunya.

BACA JUGA:Wow, Lebih Unik dari Tradisi 5 Suku Indonesia, Tradis Suku Mangbetu Afrika Perpanjang leher, Lebih Serem?

Berkat kesaktian lidahnya, hamparan pohon tebu itu langsung berubah menjadi batu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: