Satgas TPPO Polri Tetapkan 834 orang Tersangka, Pengawasan Jalur Laut Diperketat

Satgas TPPO Polri Tetapkan 834 orang Tersangka, Pengawasan Jalur Laut Diperketat

Satuan Tugas Tindak Pidana Perdagangan Orang (Satgas TPPO) Polri bersama Polda Kalimantan Utara (Kaltara).

Pada kesempatan tersebut melakukan dan memeriksa kedatangan penumpang di Pelabuhan Tunon Taka, Nunukan.

Pemeriksaan ini sebagai langkah pengembangan terhadap pengungkapan jaringan TPPO yang dilakukan pada 6-9 Juni 2023 lalu.

BACA JUGA:Penemuan Koin Kuno dan Artefak, Menguak Sejarah Ribuan Tahun Sebelum Masehi, Ayo Ada Apa!

Pemeriksaan ini sebagai upaya penegakan praktik tindak pidana perdagangan orang di wilayah perbatasan.

Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo ditindaklanjuti.

"Ini kita lakukan guna mengantisipasi pengiriman pekerja migran ilegal ke luar negeri, perlu ditingkatkan upaya antisipasi di wilayah perbatasan,” kata Kasatgas TPPO Polri Irjen Pol Asep Edi Suheri di Pelabuhan Tunon Taka, Nunukan kepada wartawan, 

Menurutnya, pencegahan dilakukan di Nunukan lantaran wilayah tersebut berdekatan dengan Malaysia.

“Sehingga sangat dimungkinkan peluang terjadi TPPO di wilayah ini,” ujar Asep.

Irjen Asep didampingi Kasubsatgas Gakkum TPPO Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro bersama jajaran Polda Kaltara mengecekan pelabuhan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: