Pemecahan Rahasia! Benda Bersejarah Ditemukan di Gunung Padang Terhubung dengan Atlantis

Pemecahan Rahasia! Benda Bersejarah Ditemukan di Gunung Padang Terhubung dengan Atlantis

Pemecahan Rahasia! Benda Bersejarah Ditemukan di Gunung Padang Terhubung dengan Atlantis--Instagram

Namun, argumentasi yang lebih kuat menyatakan bahwa koin-koin tersebut bukanlah alat tukar, melainkan amulet logam yang memiliki kekuatan magis.

BACA JUGA:Mitos Aji Saka Raja Pertama di Tanah Jawa, Dari Mana Asal Usulnya, Kok Bisa Kesaktiannya Setinggi Dewa

Terlepas dari itu, temuan ini memiliki nilai yang sangat berharga untuk memahami kehidupan di masa lalu.

Selain koin-koin tersebut, juga ditemukan beliung persegi, kapak batu, dan batu yang mirip dengan kujang. Namun, belum ditemukan fosil hewan purba atau manusia purba.

Hal ini mungkin disebabkan oleh lapisan tanah di Situs Gunung Padang yang sangat subur sehingga makhluk hidup yang mati akan terurai dengan tanah.

Jika tanah di situs ini gersang atau tandus, maka makhluk hidup yang mati di lokasi tersebut tidak akan terurai sehingga dapat membentuk fosil.

BACA JUGA:Bikin Penasaran Para Peneliti, Ternyata ini 5 Fakta Menarik Gunung Padang Yang Harus Kamu Ketahui!

Meskipun demikian, temuan-temuan yang ada di Situs Gunung Padang memberikan petunjuk yang kuat tentang peradaban manusia pada masa Megalitikum atau Zaman Batu Besar.

Situs Gunung Padang yang terletak di Desa Karyamukti, adalah sebuah kompleks punden berundak yang menyerupai pemakaman dengan luas sekitar 900 meter persegi.

Tingginya mencapai sekitar 100 meter dari kaki bukit. Luas areal situs ini diperkirakan lebih dari 17 hektar. Bangunan punden berundak ini memiliki 5 tingkat hingga mencapai puncaknya.

Situs ini terbentuk dari potongan-potongan batu vulkanik dengan ukuran yang bervariasi. Bongkahan batu ini umumnya memiliki panjang 1 meter dan lebar 20 cm.

BACA JUGA:Asal-usul Atlantis Ternyata Ada Disini! Benua Yang Ratusan Tahun Hilang dari Peradaban

Diperkirakan batu-batu ini berasal dari jenis batuan andesit, basaltik, dan basal, yang diperoleh dari lingkungan sekitarnya.

Temuan batu serupa juga ditemukan di Kampung Empang dan Kampung Ukir yang berjarak sekitar 500 meter di sebelah tenggara Situs Gunung Padang.

Berdasarkan bentuk dan temuan-temuan di Situs Gunung Padang, dapat diduga bahwa tempat ini merupakan pusat peradaban manusia pada masa Megalitikum atau Zaman Batu Besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: