Waspadai Gejalanya! Ini dia Ciri-ciri penyakit Kista Pada Saat Menstruasi

Waspadai Gejalanya! Ini dia Ciri-ciri penyakit Kista Pada Saat Menstruasi

kenali ciri-ciri siklus haid penderita kista! --Foto: ist-

PAGARALAMPOS.COM - Penting bagi setiap wanita untuk memahami ciri-ciri kista ovarium. Pasalnya, ini merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi pada wanita, namun kerap diabaikan.

Kista ovarium merupakan kantung berisi cairan yang berkembang di ovarium. Ukurannya bisa berkisar dari sekecil kacang polong hingga lebih besar dari buah jeruk.

Kista ovarium umumnya tidak berbahaya dan dapat hilang dengan sendirinya tanpa perlu pengobatan. Namun, apabila kista tidak menghilang dan justru makin membesar, ini perlu diwaspadai.

Kista ovarium umumnya dialami perempuan pada usia antara pubertas dan menopause. Kondisi ini jarang terjadi setelah seorang wanita mengalami menopause. Selain itu, penggunaan obat-obatan untuk kesuburan, biasanya meningkatkan pertumbuhan kista ovarium.

BACA JUGA:Wow! Ternyata Ban Ini Jadi Idaman Para Ojol!

Pada kebanyakan kasus, kista tersebut akan hilang dengan sendirinya setelah periode menstruasi usai, atau sesudah akhir masa kehamilan. Lantas, apa saja gejala atau ciri-ciri penyakit kista pada saat menstruasi?

Berikut ini berbagai cirinya.

  • Pembengkakan atau kembung pada perut
  • Nyeri ketika usus mengalami pergerakan
  • Nyeri pada panggul, mendekati periode haid, atau setelahnya
  • Nyeri pada panggul ketika tubuh bergerak
  • Nyeri panggul terus-menerus

BACA JUGA:Ladies Kamu Harus Tau, Inilah 6 Penyebab Vagina Sering Terasa Gatal Saat Haid?

Nyeri panggul tiba-tiba dan parah, biasanya disertai mual serta muntah. Kondisi ini bisa menandakan gangguan suplai darah menuju ovarium, maupun kebocoran kista diikuti perdarahan dalam.

Biasanya, seorang perempuan dengan kista ovarium, tidak menyadari adanya kista tersebut. Sebab, kista ovarium sebenarnya jarang menimbulkan gejala. Namun, kondisi ini dapat membuat rasa sakit apabila:

  • Bertambah besar
  • Berdarah
  • Mengalami robekan
  • Mengganggu suplai darah ke ovarium
  • Terpelintir, atau menyebabkan ovarium terpelintir

BACA JUGA:Ladies! Ini Nih 4 Cara Sederhana Mengatasi Telat Haid

Seorang perempuan dengan kista folikular jarang mengalami perubahan siklus haid. Yang berpotensi mengalaminya adalah mereka yang memiliki kista korpus luteum. Pada sejumlah kasus kista, flek maupun perdarahan mungkin saja muncul. 

Jenis-jenis kista ovarium

Ada dua jenis kista ovarium selain yang sudah disebutkan sebelumnya, yaitu kista ovarium fungsional dan kista ovarium patologis. Berikut ini penjelasannya.

1. Kista ovarium patologis:

Kista ini tumbuh akibat pertumbuhan sel abnormal. Jenis kista ini jarang ditemukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: