Pengendara Motor Wajib Tahu, Ini Cara Menambal Ban Tubles Sendiri

Pengendara Motor Wajib Tahu, Ini Cara Menambal Ban Tubles Sendiri

Pengendara Motor Wajib Tahu, Ini Cara Menambal Ban Tubles Sendiri--

JAKARTA, PAGARALAM POS.COM – Pengendara motor wajib tahu bagaimana cara menambal ban tubles sendiri tanpa harus di bengkel, ini cara menambal ban tubles versi pagaralampos.disway.id yang dilansir dari berbagai sumber.

Memahami arti penting menambal dan merawat ban tubles sendiri dengan mudah dan tepat untuk bekal perjalanan kita sehari – hari.

Cara Menambal Ban Tubles Sendiri – Sepeda motor yang biasa kita lihat di jalanan memiliki dua jenis ban yang biasa digunakan, yaitu ban Tubeless dan ban Tubetype.

Perbedaan antara dua jenis ban tersebut adalah ada tidaknya ban dalam, dimana untuk ban Tubetype menggunakan ban dalam.
BACA JUGA:6 Tempat Wisata di Padang yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Liburan
Namun, mayoritas dari motor – motor modern telah menggunakan jenis ban Tubeless, terlebih pada motor yang memiliki velg racing.

Sedangkan, jenis ban Tubetype biasanya digunakan untuk sepeda motor yang memiliki velg berupa jari – jari. Hal ini dikarenakan jenis ban Tubeless tidak dapat dipasangkan pada velg jari – jari.

Dalam hal ini, terdapat cara untuk memasang ban Tubeless dalam velg jari – jari. Namun, cara tersebut sangatlah rumit dan tidak semua orang dapat melakukannya.

Untuk itu, apabila teman – teman tetap menghendaki memakai ban Tubeless, Mas Sena sarankan untuk terlebih dahulu mengganti velg jari – jari dengan menggunakan velg racing.
BACA JUGA:Jangan Ngaku Penggemar Wisata! Kalau Belum Mengunjungi 6 Wisata di Ubud Bali, Salahsatunya Bikin Kaget
Akan tetapi, jika motor teman – teman berupa motor trail, Mas Sena sarankan tetap harus menggunakan velg jari – jari. Hal ini dikarenakan untuk mendukung performa motor ketika dipacu di jalanan dengan medan yang terjal.

Tentunya, baik ban Tubeless maupun Tubetype memiliki keunggulan dan kekurang sendiri – sendiri.

Namun, keunggulan penting yang dimiliki oleh ban Tubeless adalah ketika ban terkena paku atau benda apapun yang dapat mencoblos ban, kondisi ban tidak akan langsung bocor.

Kondisi ban akan mengeluarkan angin secara perlahan, sehingga motor akan tetap aman digunakan sampai teman – teman menemukan tukang tambal ban.
BACA JUGA:Wow Keren! 15 Destinasi Wisata di Bengkulu Ini Buat Geleng-geleng Kepala, Ada Apa Yah?
Dalam hal ini, mungkin teman – teman masih merasa khawatir apabila ban motor terkena paku atau benda tajam lainnya pada malam hari, dimana pada umumnya tukang tambal ban sudah banyak yang tutup.

Untuk itu, Mas Sena akan memberikan tips dan trik tentang cara menambal dan merawat ban tubles sendiri dengan mudah dan tepat.

Sehingga, teman – teman tidak perlu kebingungan lagi mencari tukang tambal ban ketika ban bocor, dimanapun dan kapanpun.

Cara Menambal dan Merawat Ban Tubles Sendiri
BACA JUGA:Butuh Refreshing? Yuk Kunjungi 7 Destinasi Wisata di Palu
Dalam menambal ban tubles sendiri, tentunya diperlukan alat pendukung yang dapat digunakan untuk menambal ban.

Setelah kita mendapatkan alat yang dapat digunakan untuk menambal ban, teman – teman dapat mengaplikasikan ilmu cara menambal ban tubles sendiri yang telah Mas Sena bagikan.

Alat Tambal Ban Tubles

Alat khusus yang dapat digunakan untuk menambal ban Tubeless ini dapat dinamakan dengan “Tubeless Repair Kit”.
BACA JUGA:Jangan Ngaku Orang Bengkulu, Kalau Belum Berkunjung ke 15 Destinasi Wisata di Bengkulu
Dimana alat ini dapat ditemukan di bengkel – bengkel atau toko sparepart motor maupun di toko online.

Harga dari alat ini bisa dikatakan murah, dibandingkan dengan manfaatnya yang sangat luar biasa. Dimana alat ini memiliki harga sekitar Rp 15.000,00 – Rp 30.000,00.

Dengan menggunakan alat ini, kita dapat menambal ban tubles sendiri tanpa khawatir tidak adanya tukang tambal ban yang buka ketika ban kita bocor.

Alat tambal ban tubles ini terdiri dari beberapa macam benda, yaitu alat jarum tubles, lem, kikir atau bor tubles, lebar, maupun tiga buah karet tubles yang berfungsi menutup bagian ban yang bocor.
BACA JUGA:10 Tempat Wisata Favorit di Jakarta, Cocok Untuk Liburan Bersama Keluarga
Sehingga, alat khusus tambal ban tubles ini sangat cocok dimiliki oleh teman – teman. Terlebih bagi teman – teman yang memiliki hobi travelling menggunakan sepeda motor.

Akan tetapi, Mas Sena ingatkan kepada teman – teman untuk selalu membawa pompa angin. Sehingga ketika ban telah ditambal, dapat langsung dipompa secara mandiri.

Cara Menambal Ban Tubles Sendiri

Pemahaman mengenai cara menambal ban tubles sendiri dengan mudah dan tepat menjadi hal penting yang harus dimiliki setelah kita punya alat tambal ban tubles sendiri.
BACA JUGA:10 Tempat Wisata Favorit di Jakarta, Cocok Untuk Liburan Bersama Keluarga
Dalam menambal ban tubles sendiri ini, terlebih dahulu kita harus mencari benda apakah  yang menancap di dalam ban dan juga letak dari benda yang menancap tersebut.

Untuk lebih memudahkan dalam pencarian, Mas Sena menyarankan teman – teman menggunakan media berupa air.

Ketika kondisi ban bersih setelah dibasahi dengan air, kita dapat mengetahui bagian ban yang mengalami kebocoran dengan cara memasukkan ban tersebut ke dalam air.

Bagian yang bocor biasanya akan mengeluarkan gelembung – gelembung kecil.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Lokasi Wisata Hutan Pinus Di Yogyakarta
Setelah kita mengetahui benda yang menancap pada ban, kita dapat mencabutnya menggunakan tangan. Apabila sulit, benda tersebut dapat dicabut menggunakan tang.

Selanjutnya, teman – teman dapat melubangi bagian ban yang bocor dengan menggunakan kikir atau bor tubeless yang tersedia dalam paketan “Tubeless Repair Kit”.

Apabila teman – teman belum mengetahui seperti apa bentuk dari kikir bor tubeless ini, lihat saja dalam alat tambal ban tubles yang berupa benda dengan ujung berbentuk layaknya mur.

Setelah ban dikikir, ukuran lubang yang bocor tersebut menjadi longgar. Kemudian kita menyiapkan karet penambal.
BACA JUGA:Recommended Banget! Ini 10 Tempat Wisata Kuliner Enak di Jakarta yang Paling Favorit
Karet penambal ini memiliki bentuk memanjang, untuk itu potong secukupnya sesuai dengan ukuran lubang.

Setelah itu, masukkan karet tersebut ke dalam lubang yang telah dikikir dengan pengait yang telah diberi lem.

Dalam memasukkan karet ini, perlu kehati – hatian. Karena karet ini hanya Mas Sena sarankan masuk ke dalam ban pada kedalaman setengah inci.

Setelah karet ini masuk, kemudian cabut alat pengait dan kita diamkan selama 10 menit untuk menunggu karet kering.
BACA JUGA:Recommended Banget! Ini 10 Tempat Wisata Kuliner Enak di Jakarta yang Paling Favorit
Apabila masih terdapat sisa karet, teman – teman dapat mengguntingnya agar ban terlihat lebh rapi.

Setelah itu, pastikan kembali bahwa ban hanya mengalami kebocoran pada bagian yang telah teman – teman tambal dengan cara mengisi angin ban menggunakan pompa angin.

Apabila angin dalam ban tidak keluar, dapat dipastikan cara menambal ban tubles yang teman  – teman lakukan sudah benar dan tidak ada bagian ban lain yang mengalami kebocoran.

Cara Merawat Ban Tubles
BACA JUGA:Miliki Daya Tarik Wisata Luar Biasa, Ini Destinasi Wisata Purwokerto yang Wajib Dikunjungi Saat Libur Lebaran!
Selain memahami cara menambal ban tubles sendiri, hal lain yang perlu teman – teman perhatikan adalah merawat ban tubles tersebut secara mudah dan tepat.

Perawatan ban yang rutin dilakukan tentunya akan membuat ban lebih awet dan tahan lama digunakan.

Selalu perhatikan kondisi ban, apakah permukaan ban sudah halus atau belum. Apabila sudah halus dan waktunya ganti, Mas Sena sarankan untuk langsung mengganti ban tersebut.

Selain itu, kita harus memastikan tekanan angin ban berada pada kondisi yang ideal. Dimana kondisi tekanan angin ideal ini adalah 32 psi untuk ban depan dan 38 psi untuk ban belakang.
BACA JUGA:5 Lokasi Wisata Hutan Pinus di Jogja, Cocok Banget Buat Tempat Camping
Di samping itu, jangan terlalu sering menggunakan motor untuk mengangkut barang – barang yang memiliki kapasitas yang berat.

Ketika mengendarai sepeda motor yang menggunakan ban Tubeless, sebisa mungkin menghindari jalanan yang tidak rata atau berlubang.

Hal ini dikarenakan ketika kita melewati jalanan yang berlubang tersebut dalam kecepatan yang tinggi, maka velg racing yang ada di dalam motor akan menjadi rusak atau bengkong.

Mas Sena juga menyarankan teman – teman untuk menggunakan angin Nitrogen untuk mengisi ban sepeda motor kalian. Karena dengan angin Nitrogen ini, motor teman – teman lebih stabil.
BACA JUGA:6 Tempat Wisata di Padang yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Liburan
Sebenarnya kondisi ban tubles yang ada pada motor teman – teman bergantung dari cara merawatnya, yang sebenarnya sangat mudah dilakukan.

Untuk itu, Mas Sena tekankan kepada teman – teman untuk selalu menggunakan ban motor yang original dan melakukan perawatan secara berkala.

Di samping itu, pengetahuan mengenai cara menambal ban tubles sendiri dengan mudah dan tepat juga harus dimiliki untuk menambal ban yang sewaktu -waktu dapat bocor. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: