Bunda, Ternyata ini Manfaat Mendengarkan Musik Saat Hamil
Bunda, Ternyata ini Manfaat Mendengarkan Musik Saat Hamil-Foto: Ist-
Hal inilah yang membuat bayi dapat mengenali dan merasa nyaman ketika mendengar kembali suara tersebut setelah ia lahir.
BACA JUGA:Kenali Faktor Penyebab Seluit dan Cara Menghilangkannya
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memperdengarkan Musik ke Janin
Janin yang diperdengarkan lagu pada masa akhir kehamilan, memang dapat bereaksi dengan menggerakkan tubuhnya. Hal ini membenarkan kemungkinan janin mampu mendengar di dalam perut.
Namun, hal ini tidak membuktikan bahwa paparan musik sejak dalam kandungan dapat meningkatkan kemampuan sistem pendengaran atau perkembangan otak setelah bayi lahir. Selain itu, bukan hanya musik klasik, melainkan semua musik baik untuk didengarkan oleh janin.
Tidak jarang ibu hamil berusaha memberi stimulasi musik dengan menempelkan headphone ke perutnya. Namun, hal itu dikhawatirkan justru dapat menstimulasi janin secara berlebihan, terutama jika volume suara terlalu tinggi. Ketika ingin memperdengarkan musik pada janin, cukup putar musik di alat pemutar musik.
Volume suara yang dianjurkan adalah sekitar 50–60 desibel atau tidak boleh lebih dari 65 desibel, yaitu sebesar volume suara normal ketika berbicara. Jika musik didengarkan untuk waktu lebih lama, volume yang disarankan di bawah 50 desibel.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa suara berisik yang diperdengarkan pada janin untuk waktu yang lama justru dapat memicu kelahiran prematur, berat badan rendah, hingga gangguan pendengaran pada bayi setelah lahir.
BACA JUGA:Benarkah Pasta Gigi Dapat Menghilangkan Kurap? Simak Penjelasnnya Disini!
Meski belum terbukti dapat meningkatkan kecerdasan bayi, memperdengarkan musik pada bayi dapat membantunya mengenal dan berinteraksi dengan Anda.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: