630 Peserta Ikuti Seleksi Petugas Haji di Arab Saudi
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief-kemenag.go.id -kemenag.go.id
JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM- DIREKTUR Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief meminta calon Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi yang mengikuti seleksi Computer Assisted Test (CAT) dan wawancara bersaing terbuka, sehat dan akuntabel.
Jumlah peserta yang mengikuti seleksi ini sebanyak 630 orang, terdiri dari TNI / Polri, ASN Kementerian Agama Tingkat Pusat, Para insan Media/wartawan (MCH), Unsur Kementerian/Instansi terkait serta Organisasi Kemasyarakat Islam.
Hal ini ditegaskan Hilman saat membuka dan memberikan sambutan Seleksi PPIH Arab Saudi Tahun 1444 H/2023 M yang berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta. Jumat (24/2/2023).
“Para calon PPIH Arab Saudi ini diharapkan bersaing secara terbuka, sehat, dan akuntabel,” kata Hilman.
BACA JUGA:Kemensos Terima pemulangan 87 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia
Seleksi ini, kata Hilman, dapat mengantarkan para calon petugas ini untuk melayani jemaah haji di Tanah Suci. Menurutnya, seleksi ini juga dapat dimaknai sebagai sebuah perjuangan untuk dapat menunaikan rukun Islam kelima.
“ini adalah sebuah perjuangan bagi kita semua dan saya mengapresiasi dan menghargai semangat bapak ibu dalam mengikuti seleksi ini,” jelasnya
Ia berharap, seleksi calon PPIH Ini dapat memperkuat ekosistem penyelenggaraan haji. Ini dikarenakan jumlah kuota jemaah haji Indonesia kembali ke kuota normal sebanyak 221ribu.
“Ini memperkuat ekosistem penyelenggaraan haji, semakin kuat, insya Allah. Kita punya PR (pekerjaan rumah) banyak tahun ini. Kita akan kembali ke kuota normal 221rb orang,” terangnya.
BACA JUGA:Paris Hilton Ungkap Pernah Jadi Korban Pemerkosaan dan Aborsi di Usia Muda
Sehingga, lanjut dia, peserta yang lolos akan melayani jemaah haji yang 65ribu di antaranya adalah jemaah lanjut usia (lansia). “Bapak ibu yang lolos nanti akan melayani 221rb orang, yang 65ribu di antaranya adalah lansia,” ucapnya.
Dirinya berharap seluruh peserta diberikan kelancaran dan kemudahan dalam mengikuti seleksi ini sehingga dapat mengikuti pelatihan dan pembekalan petugas yang akan direncanakan pada 8 Maret 2023.
“Mudah-mudahan bapak ibu yang mengikuti seleksi ini diberikan kelancaran dan selanjutnya bisa mengikuti pelatihan petugas pada 8 Maret 2023 dan akan diberangkatlan pada bulan Mei, sebelum jemaah berangkat ke Tanah Suci," tuturnya.
Direktur Bina Haji Arsad Hidayat dalam laporannya mengatakan bahwa CAT rekrutmen PPIH Arab Saudi Tingkat Pusat Tahun 1444 H/2023 M dilaksanakan untuk menghasilkan calon-calon petugas haji yang profesional dan berintegritas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: kemenag.go.id