Mentan SYL dan Bupati Kediri Panen Padi Bersama
Mentan SYL panen padi-Tangkapan Layar-pertanian.go.id
"Dari kunjungan Pak Menteri saya belajar banyak karena ilmu yang dimiliki Pak Mentan ini sangat luar biasa dan pengalamannya berangkat dari kepala desa , camat, bupati, gubernur hingga menteri. Jadi Beliau paham betul bagaimana menggerakkan 3 pilar mulai dari desa sampai kabupaten. Ini salah satu kunci pertanian yang saya pelajari hari ini dan ini sangat berharga," cetusnya.
Bersamaan, Dirjen tanaman pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi menyebutkan Provinsi Jawa Timur masuk adalah provinsi penghasil beras terbesar. Prakiraan produksi padi 2022 berdasarkan data KSA BPS sebesar 9.618.760 ton GKG, setara 5.540.959 ton beras dengan produktivitas 2022 mencapai 5,68 ton/ha.
"Ini tentu tidak terlepas dari sinergi yang baik antara program Kementan dan pemerintah Jawa Timur yang kedepan perlu terus kita tingkatkan lagi,"ucap Suwandi.
BACA JUGA:Integrasi Kelapa Genjah, Jagung dan Kambing Didorong Mentan SYL dan Bupati Kediri
Dalam pengembangan padi, Kabupaten Kediri memiliki luas baku sawah seluas 44.168 ha dengan luas panen padi 2022 seluas 29.380 ha. Produksi padi 2022 yakni sebesar 169.589 ton GKG atau setara 97.924 ton beras.
"Sesuai arahan Pak Mentan, kita akan terus mendorong peningkatan pertanaman di Kediri sehingga mampu mendongkrak produksi beras dan kesejahteraan petani, itu yang penting," tutup Suwandi.
Pada kegiatan panen ini, dilakukan demo pembuatan Biosaka. Mentan SYL memperagakan langsung cara pembuatan Biosaka kepada Mas Bupati Kediri, penyuluh dan petani. Harapanya, petani Kediri mulai menerapkan penggunaan Biosaka karena dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia hingga 50 persen lebih, tanpa mengurangi produksi.
artikel ini telah tayang di laman pertanian.go.id : Diiringi Berkah Hujan, Mentan SYL dan Mas Bupati Kediri Panen Padi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: pertanian.go.id