Apa itu Purging pada Kulit dan Perbedaanya dengan Breakout, Yuk Simak Penjelasannya

Apa itu Purging pada Kulit dan Perbedaanya dengan Breakout, Yuk Simak Penjelasannya

ilustrasi : purging dan breakout-Foto: Ist-

PAGARALAMPOS.COM - Saat ini, istilah purging dan breakout sudah terasa tidak asing lagi dalam dunia kecantikan.

Kendati demikian, masih banyak orang yang belum benar-benar mengetahui perbedaan di antara keduanya. Sebab, efek yang ditimbulkan oleh keduanya hampir serupa dan sulit dibedakan. 

Efek sampingnya sama-sama menimbulkan jerawat pada kulit, terutama wajah. 

Tiba-tiba muncul jerawat atau kulit menjadi terkelupas setelah mencoba produk perawatan kulit baru? Jangan khawatir dulu, itu bisa menjadi tanda kamu mengalami purging. Namun, sebenarnya purging itu apa sih dan bagaimana membedakannya dengan breakout? Simak di sini, yuk!

BACA JUGA:Kenali Gejala Campak pada Anak dan Cara Mengobatinya

Purging adalah proses penyesuaian pada kulit saat sel-sel kulit mati akan digantikan oleh sel yang baru. Sebelum sel kulit baru muncul, sumbatan yang ada di pori-pori, seperti kotoran dan sebum berlebih, juga akan keluar, sehingga dapat menyebabkan beberapa masalah kulit, seperti jerawat, beruntusan, dan kulit mengelupas.

Saat purging terjadi, tak sedikit orang yang menganggap bahwa kulitnya tak cocok dengan produk skincare yang baru digunakan. Padahal, purging sebenarnya bisa menjadi pertanda bahwa produk skincare tersebut bekerja dengan baik, lho.

Beberapa Penyebab Purging

Umumnya, purging terjadi setelah penggunaan produk skincare baru yang mengandung bahan-bahan aktif tertentu. Beberapa bahan aktif tersebut dapat mempercepat proses regenerasi sel kulit, yang biasanya memakan waktu sekitar 28 hari menjadi sekitar 7─14 hari saja, pada orang dewasa muda.

BACA JUGA:Obat Muntaber yang Ampuh Tersedia di Apotek

Bahan-bahan aktif dalam produk skincare yang dapat berisiko menyebabkan purging antara lain:

- Retinoid

-  Asam alfa hidroksi (AHA)

- Asam beta hidroksi (BHA)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: