Miris! Anak Kedua Jadi Terduga Pelaku Pembunuhan Tiga Orang di Magelang

JAKARTA, PAGARALAMPOS.CO - Sateskrim Polres Magelang, berhasil mengamankan satu orang yang diduga otak dibalik tewasnya tiga orang sekeluarga di Mertoyudan, Kabupaten Magelang.

Mengutip Disway.Id, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy mengatakan terduga pelaku pembunuhan merupakan anak kedua dari korban, Terduga pelaku menggunakan racun untuk menghabisi nyawa korban.

"Saksi 1 telah mengakui telah melakukan pembunuhan dengan cara mencapur minuman teh hangat dan es kopi dengan racun yang dibeli secara online," ujar Iqbal Alqudusy dalam keterangannya, Senin 28 November 2022.

Seperti diberitakan sebelumnya, diketahui identitas korban yang ditemukan yakni Abas Azhar (Ayah), Heri Riyani (Ibu), dan Dea Karunisa (Anak Pertama). Sedangkan saksi 1 terduga pelaku berinisial DD(22) merupakan anak kedua, Saat ini untuk jenazah ketiganya telah dibawa ke RS Merah Putih oleh petugas.

Untuk terduga pelaku pembunuhan dengan inisial DD diamankan di Polresta Magelang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

BACA JUGA:SATU KELUARGA TEWAS KERACUNAN, POLISI SIGAP AMANKAN TERDUGA PELAKU

"Terduga pelaku pembunuhan saat ini berada di Sat Reskrim Polresta Magelang untuk dilakukan penyidikan," ujarnya.

Diungkap Sebelumnya, Kasus tewasnya satu keluarga dengan korban serbanyak tiga orang terjadi di Dusun Prajenan, Desa Martoyudan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang yang diduga akibat karena diracuni, Senin 28 November 2022.

Saat ini terduga pelaku pembunuhan sekeluarga di Mertoyudan Telah berhasil diamankan oleh pihak Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Zakun.

"Untuk sementara dugaan kita korban tewas akibat keracunan. Yang kedua, kita telah mengamankan terduga pelaku yang melakukan pembunuhan dengan racun tersebut." ujar Zakun dalam keterangan awak media, Senin 28 November 2022 malam.

BACA JUGA:Satreskrim Awasi Penimbunan BBM Subsidi

Dalam keterangannya Zakun menjelaskan untuk tiga korban tewas merupakan ayah, ibu, dan anak perempuan pertama dengan inisial AA(58), HR(54), dan DK(25).

Selain itu Zakun juga mengungkapkan bahwa sementara terduga pelaku sudah dibawa ke Mapolres untuk dimintai keterangan.

BACA JUGA:Bakar Lahan Ada Sanksi Pidananya

Sumber: