Pemkot PGA

Fenomena Star Syndrome: Saat Popularitas Menjadi Racun Bagi Kehidupan

Fenomena Star Syndrome: Saat Popularitas Menjadi Racun Bagi Kehidupan

star syndrome -net-kolase

Menghadapi star syndrome memerlukan kesadaran diri dan dukungan dari lingkungan sekitar. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

  • Refleksi Diri – Menyadari bahwa ketenaran adalah sesuatu yang sementara.
  • Terbuka terhadap Saran – Menggunakan kritik sebagai alat untuk perbaikan diri.
  • Mempertahankan Lingkungan yang Sehat – Bergaul dengan orang yang berani memberikan masukan jujur.
  • Fokus pada Prestasi, Bukan Hanya Citra – Ketenaran yang dibangun dari keberhasilan cenderung bertahan lebih lama.
  • Mencari Bantuan Ahli – Konsultasi dengan psikolog untuk membantu mengelola ego dan tekanan dari publik.

BACA JUGA:Cobain Yuk Resep Tetelan Mercon yang Nikmat Dan Bikin Boros Nasi!

Fenomena yang Tidak Hanya Terjadi di Dunia Selebriti

Menariknya, star syndrome tidak hanya dialami oleh artis atau influencer. Di zaman media sosial, siapa pun bisa menjadi "bintang dadakan" jika viral. Namun, ketenaran yang cepat ini juga membawa risiko perubahan perilaku yang signifikan jika tidak diimbangi dengan kesadaran diri.

“Fenomena ini semakin meluas di kalangan remaja dan anak muda berkat pengaruh media sosial. Banyak yang terperangkap dalam pencitraan dan lupa bahwa di luar dunia maya, mereka tetaplah manusia biasa,” kata Dr. Ratna Dewi, M. Psi, seorang psikolog klinis di Jakarta.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait