PAGARALAMPOS.COM - Daun mint sudah lama dikenal sebagai tanaman herbal yang memberi sensasi segar saat dikunyah atau dicampurkan ke dalam minuman.
Aromanya yang khas membuatnya sering digunakan sebagai penyegar napas dalam permen, teh, hingga produk kesehatan mulut.
Namun, di balik popularitasnya sebagai penyegar, daun mint sebenarnya menyimpan manfaat lebih luas, terutama sebagai obat alami untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Tanaman mint memiliki kandungan menthol, minyak atsiri, antioksidan, dan berbagai senyawa bioaktif lainnya. Kombinasi zat-zat inilah yang membuat mint memiliki efek menenangkan pada otot-otot saluran cerna.
BACA JUGA: Inilah yang Perlu Kita Ketahui, Sakit Pinggang Belakang, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya!
Banyak penelitian herbal tradisional yang menunjukkan bahwa daun mint dapat membantu meredakan berbagai keluhan pencernaan, mulai dari perut kembung hingga gangguan iritasi usus.
Salah satu manfaat utama daun mint adalah kemampuannya meredakan perut kembung dan gas berlebih. Menthol dalam mint bekerja sebagai antispasmodik, yaitu membantu melemaskan otot-otot usus yang tegang.
Ketika otot usus mengendur, pergerakan gas menjadi lebih lancar, sehingga rasa tidak nyaman pada perut bisa berkurang.
Tak heran jika banyak minuman herbal untuk perut kembung menambahkan mint sebagai salah satu bahan utamanya.
Selain itu, daun mint juga dikenal membantu meredakan rasa mual. Aromanya yang kuat dan menyegarkan mampu memberikan efek menenangkan pada sistem saraf yang mengatur fungsi pencernaan.
BACA JUGA:Pentingnya Edukasi Tertib Berlalu Lintas di Kalangan Pelajar Untuk Mengurangi Angka Kecelakaan
Beberapa orang menghirup aroma mint atau meminum teh mint hangat ketika merasa mual untuk membantu meredakan sensasi tersebut secara perlahan.
Manfaat lain yang sering dibicarakan adalah peran daun mint dalam membantu penderita irritable bowel syndrome (IBS).
Kondisi ini ditandai dengan perut yang mudah sakit, kembung, sembelit, atau diare. Kandungan minyak peppermint, terutama menthol, terbukti secara tradisional mampu mengurangi kram usus dan rasa nyeri pada penderita IBS.
Meski tidak menyembuhkan sepenuhnya, daun mint dapat menjadi pendukung yang baik dalam meredakan gejalanya.