BACA JUGA:Yuk Ketahui! 7 Manfaat Buah Bidara Untuk Kesehatan Tubuh Yang Luar Biasa
3. Menurunkan kolesterol
Mengkonsumsi beras merah berguna untuk menurunkan kadar kolesterol, berkat adanya serat larut di dalamnya.
Berdasarkan National Lipid Association, mengonsumsi makanan yang mengandung serat larut minimal 5 – 10 gram sehari mampu menurunkan kolesterol LDL atau kolesterol jahat.
Serat larut ini membentuk gel dalam saluran pencernaan yang dapat mengikat kolesterol dan mengeluarkannya dari dalam tubuh.
Serat yang ada di dalam beras merah dicerna lebih lambat, membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan mengurang keinginan untuk makan berlebihan.
Peluang manfaat dari beras merah ini juga ditunjukkan oleh sebuah riset yang dipublikasikan di jurnal Clinical Nutrition.
Riset tersebut mencatat bahwa konsumsi beras merah yang telah diproses selama 12 minggu dapat menurunkan berat badan dan mempercepat metabolisme lemak.
BACA JUGA:5 Keuntungan Air Tebu Lemon untuk Kesehatan yang Tidak Boleh Dilewatkan
4. Mencegah penyakit jantung
Keuntungan lain dari beras merah bagi kesehatan adalah kemampuannya dalam mencegah penyakit jantung. Hal ini karena beras merah kaya akan kalium.
Kalium adalah mineral yang penting yang dapat membantu mengendurkan pembuluh darah yang kaku dan meningkatkan aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh.
Di samping itu, kalium juga berperan dalam mengeluarkan natrium berlebih dari tubuh, yang dibuang melalui urine.
Tingginya kadar natrium dalam tubuh terkait dengan peningkatan risiko hipertensi, yang bisa jadi salah satu pemicu penyakit jantung.
BACA JUGA:Manfaat Air Rebusan Kayu Manis bagi Kesehatan!
5. Sangat baik untuk diambil oleh individu yang menderita diabetes
Saat dibandingkan dengan beras putih, beras merah jauh lebih sesuai untuk orang-orang yang mengalami diabetes.
Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa beras merah memiliki indeks glikemik yang rendah.
Indeks glikemik adalah angka yang mengindikasikan seberapa cepat makanan tersebut diubah menjadi glukosa dalam tubuh.
Indeks glikemik (IG) beras merah berada di angka 55, sementara beras putih berada di angka 73.
Nilai IG dibawah 55 termasuk dalam kategori makanan dengan indeks glikemik rendah.
Ini berarti kandungan gula dalam beras merah dilepaskan ke dalam aliran darah dengan lebih lambat dan lebih teratur, sehingga tidak mengakibatkan fluktuasi gula darah.
BACA JUGA: Buah Nipah, Ini Kandungan dan Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh!
6. Menangani asma
Asma merupakan masalah pernapasan yang berlangsung lama, yang ditandai dengan adanya peradangan di saluran pernapasan atau bronkus.
Akibatnya, aliran udara ke paru-paru menjadi terbatas, sehingga penderitanya mengalami kesulitan dalam bernapas.
Beras merah mungkin tidak secara langsung bisa