Tingginya kandungan vitamin C, beta-karoten, serta berbagai antioksidan lain membuat daun kelor efektif dalam memperkuat daya tahan tubuh.
Senyawa ini membantu meningkatkan produksi sel darah putih sekaligus melindungi tubuh dari infeksi dan peradangan.
Mencegah Anemia
Daun kelor adalah sumber zat besi yang baik. Zat ini sangat penting untuk pembentukan sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kekurangan zat besi bisa memicu anemia dengan gejala seperti cepat lelah, pusing, dan sesak napas. Mengonsumsi kelor bisa membantu mencegah hal tersebut.
BACA JUGA:Yuk Kupas Jejak Sejarah di Balik Kuliner Tradisional yang Bikin Kita Nostalgia
Melawan Peradangan
Kandungan antiinflamasi alami dalam daun kelor membantu meredakan peradangan berlebih yang dapat melemahkan sistem imun dan memicu penyakit kronis. Dengan rutin mengonsumsinya, tubuh lebih terlindungi dari kerusakan jaringan akibat inflamasi.
Mendukung Program Diet
Serat dalam daun kelor membantu melancarkan pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga baik untuk mendukung penurunan berat badan. Selain itu, metabolisme tubuh juga menjadi lebih seimbang.
BACA JUGA:Yuk Intip! 8 Manfaat Buncis Yang Tidak Kalah Baik Dari Sayuran Lainnya
Cara Konsumsi Daun Kelor
Daun kelor bisa diolah dalam berbagai bentuk. Daunnya dapat dimasak sebagai sayur, dicampurkan ke dalam sup atau salad, bahkan dikeringkan menjadi bubuk. Bubuk kelor bisa ditambahkan ke smoothies, jus, atau makanan sehari-hari.
Meski aman dikonsumsi setiap hari, sebaiknya tidak berlebihan karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada sebagian orang.