Hal ini menegaskan bahwa monumen bukan hanya sekadar bangunan peringatan.
Tetapi juga pusat kegiatan yang menghubungkan sejarah dengan kehidupan masyarakat saat ini.
Nilai Sejarah dan Perjuangan
Bagi masyarakat Ende, Monumen Dharma Yudha Mandala adalah bukti nyata bahwa perjuangan mereka memiliki tempat penting dalam sejarah bangsa Indonesia.
Monumen ini mengabadikan kisah tentang pengorbanan para pahlawan lokal, baik yang berasal dari kalangan militer maupun rakyat sipil, yang bersatu menghadapi musuh.
BACA JUGA:Jejak Sejarah Suku di Jambi: Dari Tradisi Kuno hingga Pengaruh Peradaban Cina
Monumen ini juga menegaskan bahwa perjuangan mempertahankan kemerdekaan tidak hanya terjadi di pulau Jawa atau Sumatra, melainkan juga di wilayah-wilayah timur Indonesia.
Masyarakat Ende berperan dalam menjaga integrasi nasional, melawan berbagai bentuk ancaman yang mencoba memecah belah NKRI.
Fungsi Edukatif dan Pariwisata
Kini, Monumen Dharma Yudha Mandala tidak hanya berfungsi sebagai penanda sejarah, tetapi juga menjadi salah satu destinasi wisata edukasi di Ende.
BACA JUGA:Pemberontakan yang Mengancam Eksistensi Bangsa Indonesia: Sejarah yang Hampir Hilang
Banyak pelajar, mahasiswa, hingga wisatawan datang untuk belajar tentang sejarah perjuangan bangsa.
Dengan keberadaan monumen ini, masyarakat dapat memahami bahwa kemerdekaan dan persatuan yang dinikmati saat ini adalah hasil dari perjuangan panjang yang penuh pengorbanan.
Selain itu, lokasi monumen yang strategis membuatnya sering menjadi tempat penyelenggaraan acara resmi, peringatan hari besar nasional, serta kegiatan budaya.
Hal ini membuat monumen tetap hidup sebagai bagian dari keseharian masyarakat, bukan sekadar bangunan bersejarah yang ditinggalkan.