Dinasti ini terbagi menjadi dua periode: Zhou Barat dan Zhou Timur, dengan fase akhirnya ditandai oleh kemunculan Dinasti Qin.
4. Dinasti Qin (221–206 SM)
Qin Shi Huang berhasil menyatukan wilayah-wilayah Tiongkok dan memulai banyak reformasi besar, seperti standarisasi bahasa, ukuran, mata uang, serta membangun awal Tembok Besar Tiongkok.
5. Dinasti Han (206 SM – 220 M)
Masa Dinasti Han dianggap sebagai zaman keemasan dalam sejarah Tiongkok.
Banyak penemuan besar lahir pada era ini, seperti kertas dan kemajuan dalam ilmu pengetahuan, seni, dan sastra.
BACA JUGA:Sejarah Tugu Keris Siginjai Jambi: Simbol Kebanggaan dan Warisan Budaya Melayu!
BACA JUGA:Sejarah Perjalanan Tugu Juang Siliwangi: Simbol Keteguhan dan Semangat Perjuangan Rakyat Sunda!
6. Dinasti Tang (618–907 M)
Tang dikenal sebagai periode keemasan seni, budaya, dan perdagangan.
Hubungan internasional berkembang pesat melalui Jalur Sutra, membawa pengaruh asing ke dalam peradaban Tiongkok.
7. Dinasti Song (960–1279 M)
Terbagi menjadi Song Utara dan Song Selatan, dinasti ini mencatat banyak pencapaian teknologi seperti mesin cetak awal, penggunaan kompas, dan inovasi dalam pertanian.
8. Dinasti Yuan (1271–1368 M)
Dinasti Yuan memperluas hubungan Tiongkok dengan wilayah luar, termasuk Eropa. Pengaruh Mongol juga mewarnai struktur pemerintahan saat itu.
BACA JUGA:Mengenal Sejarah Tugu Batu Sawangan Depok: Warisan Leluhur yang Tersembunyi di Tengah Modernisasi!