PAGARALAMPOS.COM - Bintik putih di bawah mata, meskipun sering kali tidak berbahaya, dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan menurunkan rasa percaya diri.
Kondisi ini disebut milium dalam dunia medis, dan jika muncul dalam jumlah banyak, disebut milia.
Milia bisa muncul tidak hanya di bawah mata, tetapi juga di area lain seperti hidung, kelopak mata, dan pipi.
Walaupun milia sering dialami oleh bayi yang baru lahir dan biasanya hilang dengan sendirinya, milia pada anak-anak dan orang dewasa memerlukan penanganan medis lebih lanjut.
BACA JUGA:Siapa Sangka Kembang Kol Bisa Menjaga Kesehatan Jantung? Ini Alasannya!
BACA JUGA:5 Manfaat Kunyit Hitam Bagi Kesehatan Tubuh, yang Jarang Diketahui!
Pengobatan Medis untuk Menghilangkan Bintik Putih
Setelah dokter memastikan bahwa bintik putih tersebut adalah milia, beberapa metode medis dapat digunakan untuk mengatasinya, di antaranya:
1. Retinoid Topikal
Retinoid topikal, yang tersedia dalam bentuk krim, losion, atau gel, bekerja dengan mengangkat sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru.
Obat ini juga mengurangi penumpukan keratin yang menyebabkan milia. Namun, penggunaannya harus hati-hati, terutama bagi ibu hamil dan dalam penggunaan jangka panjang yang dapat menyebabkan iritasi.
BACA JUGA:Manfaat Mengonsumsi Susu Coklat untuk Kesehatan serta Bermacam Nutrisinya!
BACA JUGA: Meski Belum Umum Dikonsumsi, Inilah Manfaat Goji Berry bagi Kesehatan Patut Diperhitungkan!
2. Deroofing
Deroofing adalah prosedur medis yang menggunakan pisau bedah untuk membuat lubang kecil di permukaan kulit, kemudian keratin yang menyebabkan milia dikeluarkan menggunakan alat ekstraktor komedo.