Lahan pertanian yang subur menyebabkan kemajuan pertanian, dengan jagung, kacang-kacangan, vanila, alpukat, paprika, labu, dan kapas menjadi tanaman penting.
Kuil bergaya piramida, tembikar yang rumit, monumen batu, perhiasan pirus, dan karya seni lainnya telah ditemukan.
Para ahli percaya bahwa Zapotec mengembangkan kalender tertulis dan sistem penulisan pertama di Mesoamerika.
BACA JUGA:Peneliti Berhasil Buktikan Sejarah Peradaban Islam Melalui Gua Ashabul Kahfi
Sedangkan bangsa Maya terkenal karena kemajuan mereka dalam matematika, hieroglif, arsitektur, dan astronomi.
Suku Aztec yang nomaden mendirikan Tenochtitlan (sekarang Kota Meksiko) pada tahun 1325 di pulau-pulau kecil di Danau Texcoco, dan kota ini menjadi pasar perdagangan yang berkembang pesat.
Suku Aztec menggunakan kalender 365 matahari bersama dengan kalender ritual 260 hari.
Mempraktikkan pengorbanan manusia dan pertumpahan darah, menggunakan bentuk tulisan gambar dan menciptakan karya seni dengan terakota, bulu, mosaik, dan batu.
Invasi Spanyol yang dipimpin oleh Hernán Cortéz pada tahun 1519, dibantu oleh musuh suku Aztec di Mesoamerika, mengakhiri peradaban Aztec pada tahun 1521.
“Ketika Cortez muncul, suku Aztec mengalami kesulitan besar dalam mempertahankan kendali atas suku-suku bawahan mereka,” kata Harl.
"Mereka sangat dibenci, dan Cortez memberikan keuntungan yang cukup kepada semua rakyat yang kurang beruntung untuk menggulingkan Kekaisaran Aztec." (*)