Dengan terlibatnya Hj Lusapta Yudha Kurnia dalam film ini, diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi pejabat lainnya untuk turut mendukung industri kreatif, khususnya perfilman.
"selain itu, film ini diharapkan mampu memperkenalkan Kota Pagar Alam ke tingkat Nasional bahkan internasional,"tergasnya.
Keterlibatan pemimpin daerah dalam kegiatan seni dan budaya seperti ini juga memperlihatkan komitmen mereka dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah masing-masing.
Dulmuluk Dulmalik tidak hanya sebuah film, tetapi juga sebuah langkah penting dalam memperkenalkan budaya lokal ke kancah nasional dan internasional.
Dengan berbagai tantangan dan kesempatan yang ada, industri perfilman Indonesia terus berupaya untuk menghasilkan karya-karya yang berkualitas dan mampu bersaing di pasar global.
BACA JUGA:Pj Wali Kota Salurkan 7 Ekor Sapi Kurban, Dukung Gerakan Berkurban Serentak se-Sumsel
Pada akhirnya, peluncuran film ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi kebangkitan perfilman Indonesia, khususnya yang mengangkat cerita dan budaya lokal.
Kehadiran Pj Walikota Hj Lusapta Yudha Kurnia dalam film ini menjadi bukti nyata bahwa seni dan budaya dapat menyatukan berbagai elemen masyarakat untuk bersama-sama memajukan Indonesia.*