Panduan Praktis: Memahami Purging dan Breakout untuk Kulit yang Lebih Sehat

Senin 10-06-2024,02:54 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Purging dan breakout adalah dua kondisi kulit yang sering dibicarakan dalam dunia kecantikan.

Walaupun sering disamakan, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan yang penting. Purging terjadi saat kulit mengalami penyesuaian karena sel-sel kulit mati digantikan oleh sel-sel baru.

Proses ini bisa menyebabkan sumbatan di pori-pori terbuka, seperti kotoran dan sebum berlebih, yang akhirnya bisa memunculkan masalah kulit seperti jerawat, komedo, dan kulit mengelupas.

Penting untuk diingat bahwa purging sebenarnya merupakan tanda bahwa produk skincare yang Anda gunakan sedang bekerja dengan baik, meskipun pada awalnya mungkin terasa mengganggu.

BACA JUGA:Tahukah Kamu Dibalik Kehangatannya Ternyata Wedang Jahe Miliki Ragam Manfaat untuk Kesehatan Loh!

BACA JUGA:Inilah Manfaat Baik Untuk Kesehatan Jika Kamu Suka Konsumsi Yogurt

Beberapa bahan aktif dalam produk skincare yang dapat menyebabkan purging antara lain retinoid, asam alfa hidroksi (AHA), asam beta hidroksi (BHA), asam glikolat, asam salisilat, asam azaleat, asam laktat, dan vitamin C.

Perbedaan utama antara purging dan breakout terletak pada penyebabnya.

Purging disebabkan oleh produk skincare baru yang mengandung bahan aktif tertentu, sementara breakout dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti stres, over-exfoliating, iritasi kulit, dan pori-pori yang tersumbat.

Gejala purging cenderung lebih ringan daripada breakout, dan biasanya hanya muncul pada area kulit yang biasanya bermasalah atau terpapar produk skincare.

BACA JUGA:Dibalik Rasa Asamnya! Ternyata Asam Jawa Miliki Sejuta Manfaat untuk Kesehatan Loh!

BACA JUGA:5 Tips Sederhana Jaga Kesehatan Tubuh Saat Liburan

Durasi purging juga lebih singkat, sekitar 6-8 minggu, sementara breakout dapat berlangsung berbulan-bulan.

Untuk mengurangi keparahan purging, Anda dapat mencoba menggunakan produk skincare baru secara bertahap, misalnya hanya 2 kali seminggu pada awalnya, lalu tingkatkan penggunaannya secara bertahap. J

ika purging berlangsung terlalu lama, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kategori :