PAGARALAMPOS.COM - Di Ruang Rapat Besemah I, Kota Pagar Alam, Pj. Walikota Pagar Alam, H. Lusapta Yudha Kurnia, memberikan arahan yang sangat penting kepada para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seluruh Kepala Bagian (Kabag), dan Camat dalam sebuah rapat Evaluasi Kinerja yang diselenggarakan oleh Inspektorat Kota Pagar Alam.
Dalam rapat ini, Pj. Walikota menekankan urgensi dari peningkatan kinerja dan pelayanan publik di setiap OPD dan Kecamatan.
Ditekankan bahwa evaluasi kinerja adalah langkah penting dalam memastikan bahwa program-program yang telah direncanakan dapat berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
"Peningkatan kinerja dan pelayanan publik adalah kunci untuk mencapai hasil yang optimal. Evaluasi kinerja ini adalah momen penting bagi kita semua untuk mengevaluasi sejauh mana program-program yang kita jalankan memberikan manfaat kepada masyarakat Pagar Alam," ungkap H. Lusapta Yudha Kurnia.
Selain itu, dalam arahannya, beliau juga menyoroti pentingnya sinergi antar instansi dan transparansi dalam pelaksanaan tugas.
Hal ini diharapkan dapat mengurangi kendala yang mungkin muncul dalam mencapai tujuan pembangunan daerah.
Rapat evaluasi kinerja yang diadakan oleh Inspektorat Kota Pagar Alam merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk memastikan akuntabilitas dan kualitas kerja dari setiap OPD dan pejabat terkait.
Dengan arahan langsung dari Pj. Walikota, diharapkan para pejabat dan kepala OPD dapat lebih termotivasi untuk meningkatkan kinerjanya masing-masing.
BACA JUGA: Forum Lalu Lintas Pagar Alam Berupaya Kembalikan Fungsi Jalan dari PKL, Ini Langkahnya!
Kepala Inspektorat Kota Pagar Alam beserta jajarannya turut hadir dalam rapat tersebut, aktif dalam proses evaluasi dan penilaian kinerja.
Hasil dari rapat ini akan menjadi dasar untuk perbaikan dan peningkatan kinerja ke depannya.
Dalam konteks ini, peningkatan kinerja tidak hanya menjadi tanggung jawab individual, tetapi juga merupakan hasil dari kolaborasi dan sinergi antarinstansi.
Dengan transparansi dan akuntabilitas yang kuat, diharapkan kendala-kendala dalam pencapaian tujuan pembangunan daerah dapat diatasi dengan lebih efektif.
BACA JUGA: Embarkasi Palembang Telah Berangkatkan 2241 Jemaah Haji Dari 5 Kloter