Penemuan Arkeolog di Gua Topogaro: Mengungkap Kehidupan Prasejarah Manusia

Jumat 28-06-2024,13:53 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

Kepala misi dari pihak Mesir, Dr Bassem Jihad, menjelaskan bahwa bagian yang ditemukan terbuat dari batu kapur dan memiliki tinggi sekitar 3,80 meter.

"Itu menggambarkan Raja Ramses II duduk mengenakan mahkota ganda dan penutup kepala yang ditutupi ular kerajaan," paparnya dikutip dari situs Kementerian Pariwisata Mesir.

Adapun bagian atas kolom belakang patung, menunjukkan tulisan hieroglif tentang gelar untuk memuliakan raja. Ini menunjukkan bahwa ukuran patung ketika bagian bawahnya terpasang dapat mencapai sekitar 7 meter.

Sebagai informasi, Kota Ashmunin dikenal di Mesir kuno sebagai Khemnu, yang berarti Kota Delapan, karena merupakan pusat dari kultus Mesir untuk Thamun.

Kota itu dikenal di era Helenistik-Romawi sebagai Hermopolis Magna, dan merupakan pusat ibadah bagi dewa Djehuty dan ibu kota bagi wilayah kelima belas.

 

 

Mengungkap Sejarah Dunia Melalui Temuan Arkeolog Berupa SIsa Fosil Tulang Dinosaurus 

 

PAGARALAMPOS.COM - Dalam Sejarah Dunia telah banyak hal-hal yang unik hingga fakta yang mencengangkan ditemukan oleh manusia.

Salah satunya seperti Sisa-sisa dari peninggalan dinosaurus membukakan jendela ke masa lalu Bumi untuk mengungkapkan misteri evolusi dan adaptasi makhluk hidup di zaman prasejarah pada zaman dahulu kala.

Belum lama ini, Ada sebuah fosil sauropoda yang memiliki ukuran raksasa, yang bahkan belum pernah ditemukan sebelumnya oleh para ilmuwan.

Pagaralampos.com Mengutip Detik.com Yang Melansir dari laman Live Science, bahwa dinosaurus ini memiliki karakteristik yang tidak biasa atau cukup berbeda dari yang lain dan memiliki potensi untuk mengungkap sejarah evolusi dinosaurus raksasa berleher panjang. 

Tim ilmuwan Jerman menemukan bekas jejak kaki tidak biasa dinosaurus seberat 30 ton yang diperkirakan berusia 145 juta tahun di daerah bekas tambang di Lower Saxony, Jerman.

"Sangat tidak biasa panjang jejaknya dan berada dalam kondisinya sangat bagus," kata pemimpin ekskavasi Benjamin Englich kepada kantor berita Reuters di lokasi penggalian mengacu pada 90 jejak kaki dengan panjang 50 meter dan garis tengah 1,2 meter yang tak terputus.

Englich dan timnya menemukan jejak tersebut di bagian tengah Jerman saat melakukan penggalian di daerah bekas tambang di kota Rehburg-Loccum dekat Hanover pada Rabu.

Kategori :