Hal ini dilakukan agar terhindar dari kesalahpahaman atau ketidakjelasan terkait tagihan yang mungkin muncul saat penanganan peti jenazah.
Dengan klarifikasi ini, diharapkan masyarakat bisa mendapatkan pemahaman yang lebih jelas mengenai proses impor peti jenazah dan jenazah serta ketentuan yang berlaku menurut aturan yang telah ditetapkan.
Kehadiran Bea Cukai Indonesia sebagai pengawas pabean menjadi penting untuk memastikan bahwa proses impor berlangsung sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan tanpa adanya kebingungan atau kesalahpahaman.
- Perlindungan Hak Importir
BACA JUGA:Bulog Tetap Impor Beras Meskipun Musim Panen Raya, Mengapa?
Dalam proses impor, perlindungan hak importir merupakan hal yang sangat penting.
Bea Cukai Indonesia berkomitmen untuk memastikan bahwa importir tidak mengalami kerugian atau kesulitan yang tidak perlu selama proses pengimporan barang, termasuk dalam kasus impor peti jenazah.
Klarifikasi yang diberikan oleh Encep Dudi Ginanjar merupakan salah satu contoh bagaimana Bea Cukai Indonesia bekerja untuk memberikan penjelasan yang jelas dan akurat terkait ketentuan impor.
- Penyuluhan dan Edukasi Publik
Klarifikasi yang diberikan oleh Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai juga merupakan bentuk dari upaya penyuluhan dan edukasi publik.
Melalui penjelasan yang diberikan, masyarakat dapat memahami dengan lebih baik mengenai aturan dan ketentuan yang berlaku dalam proses impor barang, khususnya impor peti jenazah.
Hal ini penting untuk menghindari tersebarnya informasi yang tidak benar atau keliru di masyarakat.
- Pentingnya Transparansi dan Akuntabilitas
BACA JUGA:Tak Patuh Aturan DHE SDA, Layanan Ekspor 23 Perusahaan Diblokir Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
Keterbukaan dan transparansi dari pihak Bea Cukai Indonesia dalam memberikan klarifikasi merupakan aspek yang sangat penting dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi tersebut.