Menurut Kogan-Zehavi, penduduk Rahat sangat ingin melestarikan kedua masjid tersebut, sementara IAA terus menggali di depan lingkungan tersebut.
"Sejarah selalu berulang, orang Rahat Bedouin meninggalkan kehidupan nomaden, menetap di kota-kota, dan mencoba untuk menciptakan kehidupan yang berbeda di pemukiman permanen," tutupnya. (*)