BACA JUGA:Eksplorasi Wisata Situbondo, 11 Tempat Wisata Alam dan Sejarah yang Memukau
Bangunan saat ini, dirancang oleh arsitek Belanda JW Ijzerman, diresmikan pada tahun 1862.
Koleksi museum ini mencakup warisan budaya dan sejarah Indonesia yang kaya, menampilkan artefak dari berbagai daerah dan periode waktu.
Pengunjung dapat menjelajahi pameran artefak prasejarah, temuan arkeologi, seni dan kerajinan tradisional, etnografi, dan numismatik.
Salah satu yang menarik dari museum ini adalah patung perunggu raksasa dewa Hindu berkepala gajah Ganesha, yang merupakan simbol budaya penting.
BACA JUGA:Jelajahi petualangan seru di Situbondo melalui 11 destinasi wisata alam dan bangunan bersejarah
BACA JUGA:Penemuan Mencengangkan, Fakta Artefak Bersejarah dan Kerangka Manusia dari Kapal Perang Kuno
Museum Nasional terus memainkan peran penting dalam melestarikan dan mempromosikan warisan budaya Indonesia yang beragam.
8. Jembatan Kota Intan
Jembatan Kota Intan, juga dikenal sebagai Engelse Brug (Jembatan Inggris), adalah sebuah jembatan angkat bersejarah di Jakarta.
Dibangun pada masa kolonial Belanda, jembatan ini menghubungkan Kota Intan (Kota Berlian) dengan Kali Besar melintasi kanal Kali Besar.
Keistimewaan jembatan ini adalah kemampuannya untuk ditinggikan agar kapal dapat lewat.
BACA JUGA:Eksplorasi Zaman Megalitikum, Mengungkap Sejarah Peradaban Kuno
BACA JUGA:Membuka Sejarah Candi Prambanan, Teryata ada Kisah Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang
Dibangun pada tahun 1628, Jembatan Kota Intan dianggap sebagai jembatan tertua di Jakarta.
Ini telah mengalami beberapa renovasi dan perbaikan selama berabad-abad.