PAGARALAMPOS.COM - Pare, nama latinnya Momordica charantia, merupakan tanaman merambat yang buahnya biasa dimanfaatkan sebagai makanan atau obat.
Pare termasuk dalam famili Labu atau famili Cucurbitaceae dengan ciri khas kulit buah bergerigi.
Pare merupakan buah yang identik dengan rasa pahit.
Kebanyakan orang sering meracik pare sebagai obat atau obat, terutama bagi penderita diabetes. Pare adalah buah yang digunakan sebagai sayuran.
BACA JUGA:Honda Supra Cross! Kembalinya Sang Legenda Sahabat Setia Para Petualang
Pasalnya, berbeda dengan buah-buahan pada umumnya, pare memiliki rasa yang pahit sehingga lebih cocok dijadikan sayur.
Biasanya pare digunakan dalam tumisan, untuk urapan atau disajikan dengan siomay.
Meskipun pahit, cara mengolah pare yang benar bisa mengurangi rasa pahitnya.
Pare mengandung banyak nutrisi, seperti serat, vitamin A, vitamin C, asam folat, kalium, natrium, zink, dan zat besi.
BACA JUGA:Bikin Ngiler! Ini 5 Makanan Khas Banyuasin
Dari kandungan zat gizinya, pare menjadi makanan yang sehat bergizi.
Selain pare, buah ini juga dikenal dengan berbagai nama di Indonesia, seperti paria, peria, atau pepareh.
Dalam bahasa Inggris, pare memiliki nama balsam pear, bitter melon, atau bitter gourd karena cita rasanya yang cenderung pahit.