PAGARALAMPOS.COM - Ikan asin merupakan salah satu lauk pauk yang digemari masyarakat Indonesia.
Selain sambal dan kerupuk, ikan asin juga sering dijadikan bahan tambahan makanan, seperti pada porsi uduk atau nasi goreng.
Ada beberapa jenis ikan yang sering diolah menjadi ikan asin seperti ikan teri, ikan gabus, tuna, dan tenggiri.
Selain baik untuk kekuatan tulang dan gigi, ikan asin juga bermanfaat mempercepat proses penyembuhan luka.
Hal ini disebabkan kandungan zat besinya yang tinggi.
Namun, manfaat ini mungkin tidak berlaku bagi penderita hemofilia.
Menyantap ikan asin dengan nasi panas dan sambal pedas memang menjadi sajian favorit orang Indonesia.
Meski terlihat sederhana, ikan asin menawarkan segudang manfaat bagi kesehatan.
BACA JUGA:Kemit Forest Cilacap, Destinasi Wisata Keluarga yang Wajib Anda Kunjungi dan Mencoba Aktivitas Seru!
Namun, makan ikan asin secara berlebihan bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan ginjal.
Di Indonesia, ikan asin punya berbagai bentuk dan jenis ikannya.
Bisa dibilang, ikan asin menjadi salah satu andalan makanan favorit yang dapat menambah nafsu makan.
Ikan asin yang terbuat dari anchovy ternyata kaya akan kandungan omega 3, vitamin, dan mineral.
BACA JUGA:Melihat 11 Wisata di Papua Barat, Menyelusuri Keindahan Alam dan Budaya yang Memukau! Ada Apa Aja?