PAGARALAMPOS.COM – Gunung Patah di Bengkulu, Indonesia, adalah gunung berapi yang terkenal karena pesonanya yang eksotis.
Tetapi juga dikelilingi oleh fakta dan mitos menarik yang patut untuk diungkap sebelum Anda memutuskan untuk melakukan pendakian.
Dalam artikel ini, kami akan mengeksplorasi empat fakta dan mitos yang melingkupi Gunung Patah.
1. Gunung Perawan yang Sulit Didaki
Gunung Patah sering disebut sebagai "gunung perawan" karena akses ke sana masih sulit.
BACA JUGA:Paling Bandel Awetnya, Ini Ban Tubeless Terbaik yang Harus Kamu Pilih Untuk Motor Kesayanganmu
Banyak pendaki yang mencoba untuk menaklukkan gunung ini, namun hanya sedikit yang berhasil mencapai puncaknya.
Penduduk setempat sering datang ke kawasan ini untuk mencari kayu dan berburu.
Meskipun demikian, beberapa pendaki berani telah berhasil mencapai puncak tertingginya pada Maret 2017, membuka pintu bagi pecinta alam dan pendaki gunung lainnya untuk mengeksplorasi kawasan misterius ini.
2. Butuh Sepekan untuk Pendakian
Gunung Patah memiliki tiga puncak utama, yaitu Puncak Danau setinggi 2.550 mdpl, Puncak Kawah pada ketinggian 2.650 mdpl, dan Puncak Gunung Patah pada ketinggian 2.817 mdpl.
BACA JUGA:Pendaki Wajib Tau, Begini Keangkeran Gunung Salak
Perjalanan menuju Gunung Patah membutuhkan waktu enam hingga tujuh jam dari pusat Kota Bengkulu.
Titik terdekat untuk memulai pendakian terletak di Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur.
Pendakian gunung ini memang memerlukan perjuangan ekstra, namun bagi mereka yang senang tantangan, ini adalah medan pertarungan yang sempurna.