Mitos Gunung Kerinci terakhir adalah keberadaan Cindaku. Mereka bukanlah manusia biasa, melainkan berwujud setengah manusia dan setengah harimau. Legenda ini tak hanya populer di Jambi, tetapi juga sampai Malaysia.
Asal-mula Cindaku berawal dari sosok bernama Tingkas. Ia adalah kelompok orang yang memiliki kedekatan ikatan batin dengan harimau.
Dipercaya bahwa Tingkas dulunya telah berjasa membantu masyarakat Kerinci, salah satunya adalah dalam melestarikan hutan.
Orang Kerinci percaya jika Cindaku memiliki kekuatan magis. Kekuatan tersebut berasal dari adat turun-temurun di desa Kerinci. Dengan kekuatan itu, mereka menjadi penjaga Gunung Kerinci.
BACA JUGA:Indonesia Kaya Akan SDA, Berikut 5 Tambang Emasnya!
Cindaku juga mampu berubah menjadi harimau. Mereka akan berubah wujud jika marah atau merasa terancam.
Akan tetapi, kesaktian itu hanya berlaku di kawasan Gunung Kerinci saja. Selain itu, tak semua orang Kerinci termasuk Cindaku.
2. Larangan Jam 12
Bagi kamu yang belum tahu, Pintu Rimba adalah perbatasan antara ladang penduduk dan hutan. Letaknya berada pada ketinggian 1.800 mdpl.
BACA JUGA:Banyak yang Disemayamkan di Gunung Salak, Termasuk Wali Allah!
Ada juga mitos yang beredar tentang lokasi ini. Menurut cerita masyarakat setempat, sesosok perempuan kerap menampakkan diri.
Lelembut tersebut dikatakan tidak menampakkan wajah dan berpakaian putih.
3. Hantu Gendong
Selain orang pendek dan hantu, masyarakat setempat juga meyakini bahwa ada sesosok naga raksasa yang mendiami kawasan Gunung Kerinci.
BACA JUGA:Misteri Aneh Dibalik Gunung Arjuno, Ada Candi Kuno Di Ketinggian 3.339 Mdpl?
Alkisah, hiduplah sepasang saudara kembar yatim piatu bernama Calungga (kakak) dan Calupat (adik).