Di Indonesia, tradisi ini berkembang terutama di Kampar ketika agama Hindu menyebar.
Meskipun sudah masuknya budaya Islam, tradisi Balimau Kasai tetap dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur dan kegembiraan menyambut bulan Ramadhan.
3. Ritual Kerik Gigi dari Suku Mentawai
--
Kerik gigi dilakukan oleh masyarakat suku Mentawai yang berada di Sumatera Barat.
BACA JUGA:Aneh dan Unik! Ini Dia 5 Suku Indonesia Yang Miliki Tradisi Tidak Lazim
Tradisi ini terkait dengan kecantikan wanita di daerah tersebut. Wanita suku Mentawai meruncingkan atau mengerik gigi mereka sebagai simbol kecantikan dan untuk mencapai kedamaian jiwa.
Ritual ini dilakukan oleh Ketua Adat tanpa menggunakan bius, menggunakan alat seperti besi atau kayu yang telah diasah.
Meskipun tradisi ini mulai ditinggalkan seiring perkembangan zaman, beberapa wanita di suku Mentawai masih menjalankan tradisi ini, terutama istri kepala desa.
4. Fahombo Batu dari Nias
--
Fahombo Batu adalah ritual unik yang berasal dari Nias, Sumatera Utara. Tradisi ini hanya dilakukan oleh lelaki.
BACA JUGA:Fix. Atlantis yang Hilang Adalah Indonesia, Ciri-cirinya Ditemukan di Gunung Padang?
Ritual fahombo batu, juga dikenal sebagai lompat batu, merupakan bagian penting dari tradisi Nias dan telah dilakukan selama berabad-abad.
Anak laki-laki di Nias mulai berlatih melompat tali sejak usia dini, dan ketinggian tali akan meningkat seiring bertambahnya usia mereka.
Pada akhirnya, lelaki tersebut akan diminta melompati batu setinggi 2 meter dengan lebar 60-90 cm sebagai bagian dari tradisi ini.