PAGARALAMPOS.COM - Kegagalan Kerajaan Majapahit sebenarya tidak ada hubungan dengan menaklukan Pajajaran.
Dengan kekuatan Besar, Kerajaan Majapahit pun diakui seantero dunia pada Masanya bahkan kekaisaran China pun takut.
Pendekar Sakti Mahapati Gajah Mada Siapa yang tidak mengenalnya, tapi Anehnya Meskipun Pajajaran tidak bisa ditaklukan oleh Majapahit kerajaan ini hilang akibat diserang oleh Kesultanan Banten.
Nah, Inilah penyebab utama runtuhnya Kerajaan Pajajaran, akibat adanya serangan dari kerajaan Sunda yang lain-nya, yaitu Kesultanan Banten.
BACA JUGA:Tak Sanggup Kalahkan Pajajaran, Majapahit Kalah Dengan Kerajaan Ini! Yuk Simak Ini Penjelasanya
Kerajaan Pajajaran dikenal juga dengan nama lain yakni, Kerajaan Sunda atau Negeri Sunda atau disebut Pasundan.
Letak kerajaan ini di masa lampau bukanlah terletak di Bandung yang kini menjadi Ibu Kota Jawa Barat, melainkan di Pakuan atau saat ini Bogor.
Tapi harus diketahui, Bukanya Majapahit tidak pernah menyerang Padjadjaran tapi dari catatan sejarah Majapahit pernah menyarang Padjadjaran habis-habisan.
Tragedi perang ini dikenal dikalangan sejarawan adalah tragedi perang Bubat yang sampai saat ini menjadi catatan hitam hubungan Majapahit dan Pajajaran.
Kedua kerajaan yang pernah berjaya di Nusantara ini pernah bertarung karena ambisi Gajah Mada.
Kembali keruntuhnya Pajajaran, hal ini dikarenakan dorongan Kesultanan Banten untuk menyerang Kerajaan Pajajaran adalah karena lokasinya yang berbatasan langsung dengan wilayah Kerajaan Pajajaran.
Di mana keduanya memiliki perbedaan pandangan serta kepercayaan, sehingga terjadi penyerbuan oleh kesultanan BAnten terhadap Pajajaran dan membuat kerjaan ini takluk terhadap Kesultanan Banten.
BACA JUGA:3 Fakta Misteri Gunung Padang, Nomor 2 Bikin Geleng-geleng Kepala!
Kerajaan Majapahit merupakan kerajaan yang pernah berdiri pada abad ke-13 hingga abad ke-16. Namun, ada juga yang menuliskan berdiri pada abad ke-14 hingga abad ke-15.
Kerajaan Majapahit terletak dan berpusat di Jawa Timur, dan dianggap sebagai salah satu kerajaan terbesar di wilayah Asia Tenggara pada masa lalu.