Siklus Haid Tidak Teratur? Ternyata ini 5 Penyebabnya

Selasa 06-06-2023,17:30 WIB
Reporter : Elis
Editor : Elis

PAGARALAMPOS.COM - Siklus menstruasi yang tidak lancar terkadang membuat wanita merasa khawatir. Ada beberapa penyebab haid tidak teratur salah satunya karena faktor gaya hidup.

Umumnya wanita akan menstruasi setiap satu bulan sekali dalam jangka waktu 7 hingga 14 hari. Siklus haid dalam satu bulan tidak jauh berbeda dengan sebelumnya, artinya wanita bisa memperkirakan kapan menstruasi akan datang.

1. Ketidakseimbangan Hormon

Ketidakseimbangan hormon juga bisa menyebabkan menstruasi tidak teratur. Ada dua hormon yang memainkan peran di sini. Pertama, hormon estrogen yang memengaruhi kesuburan dan siklus menstruasi.

Lalu, kedua ada hormon progesteron yang membantu mengatur sistem reproduksi dalam mempersiapkan terjadinya kehamilan, termasuk siklus menstruasi.

BACA JUGA:Seberapa Penting Sih Wanita Ambil Cuti Haid? Yuk Simak Penjelasannya Disini

Nah, jika salah satu hormon tersebut bermasalah, maka siklus menstruasi dan kesuburan akan terpengaruh. Lalu, apa yang membuat hormon-hormon itu tidak seimbang?

Macam-macam faktor pendorongnya, seperti saja stres, kegemukan, atau terlalu kurus.  

Khusus untuk wanita yang masih terbilang muda (20-an tahun atau di bawah), telat datang bulan bisa dipicu oleh kurang matangnya jalur hormonal dari otak ke indung telur. Kabar baiknya, seiring bergulirnya waktu hal ini akan membaik.

Dengan kata lain, makin dewasa seorang wanita, maka menstruasi akan semakin teratur. 

2. Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)

PCOS juga bisa memicu siklus menstruasi terlambat. Masih asing dengan penyakit ini? Menurut ahli di National Institutes of Health - MedlinePlus PCOS merupakan adanya kelainan pada hormon dan sistem metabolisme tubuh sehingga fungsi indung telur terganggu. 

BACA JUGA:Wah Jarang Diketahui, Ternyata Kunyit Miliki Banyak Manfaat untuk Lancarkan Haid

Nah, kondisi inilah ujung-ujungnya bisa membuat periode menstruasi tidak teratur. Sayangnya, sampai kini penyebab PCOS belum diketahui pasti.

Akan tetapi, ada dugaan kuat kalau penyakit ini berkaitan dengan kondisi lain. Contohnya, sindrom metabolik atau resistensi insulin. 

Kategori :