Ban Motor Sering Bocor, Ini Penyebabnya

Ban Motor Sering Bocor, Ini Penyebabnya

Ban Motor Sering Bocor, Ini Penyebabnya--

JAKARTA, PAGARALAM POS.COM – Jika ban motor sering bocor tiba-tiba, pastinya membuat semua pengendara jengkel, supaya kejadian ini tidak terulang lagi, ini penyebab ban motor sering bocor versi pagaralampos.disway.id yang dilansir dari berbagai sumber. 

Mengenali faktor pemicu atau penyebab ban motor sering bocor sewaktu-waktu

 Kendala pada ban motor yang seringkali mengalami habis angin atau bocor tentunya membuat sebagian orang merasa kebingungan.

Apalagi, jika kebocoran terjadi sewaktu-waktu tanpa sebab yang pasti sehingga tanpa sepengetahuan pemiliknya, tiba-tiba saja ban motor kempes begitu saja.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Lokasi Wisata Hutan Pinus Di Yogyakarta
Bukan karena digembosin melainkan ada masalah tersendiri yang mungkin saja belum Anda ketahui dan sadari sehingga membuat ban motor sering mengalami kempes dan bocor.

Jika memang benar demikian, tentu saja Anda harus memahami faktor yang memicu kondisi ban motor sering bocor. Dimana, terkadang seringkali jarang diketahui dan dipahami oleh banyak orang.

Oleh karena itu, sangat penting sekali untuk mengenali berbagai aspek yang sering menjadi penyebab ban motor tiba-tiba kempes atau bahkan bocor dengan sendirinya.

Lalu, apa saja sih yang menyebabkan ban motor sering bocor itu? Penasaran ya kawan?
BACA JUGA:Recommended Banget! Ini 10 Tempat Wisata Kuliner Enak di Jakarta yang Paling Favorit
Jangan khawatir, karena kali ini Mas Sena akan berbagi informasi penting mengenai faktor yang menyebabkan ban motor sering bocor atau kempes. Yuk, kita simak bersama ulasan lengkapnya.

Penyebab Ban Motor Sering Bocor

Mengenai ban motor yang seringkali mengalami kebocoran tiba-tiba, umumnya disebabkan oleh beberapa faktor. Di antaranya adalah sebagaimana yang akan dijelaskan di bawah ini.

Kondisi Ban Kurang Bagus

Faktor utama yang jelas memicu ban motor sering bocor atau kempes, tentunya dikarenakan dari kondisi kualitas ban itu sendiri yang kurang bagus.
BACA JUGA:Miliki Daya Tarik Wisata Luar Biasa, Ini Destinasi Wisata Purwokerto yang Wajib Dikunjungi Saat Libur Lebaran!
Bukan tanpa alasan mengingat ban motor dengan kondisi yang kurang berkualitas, sudah barang tentu lebih berpotensi mengalami kebocoran, terutama jika motor sering melewati medan jalan yang ganas dan banyak bebatuan.

Kondisi tersebut sangat memungkinkan terjadinya ban robek kecil di salah satu bagian permukaan karena kondisi karet ban yang tidak bagus. Sehingga, membuat angin mudah keluar.

Maka dari itu, hal itu yang membuat ban motor mudah kempes atau dalam bahasa lain bocor halus tanpa disadari.

Solusinya tentunya mengganti ban motor dengan ban baru yang lebih berkualitas. Meskipun, secara harga jauh lebih mahal.
BACA JUGA:5 Lokasi Wisata Hutan Pinus di Jogja, Cocok Banget Buat Tempat Camping
Telat Memompa

Siapa sangka, ternyata yang menyebabkan ban motor mudah kempes atau bocor, bisa juga dikarenakan telat memompa ban.

Biasanya, hal ini terjadi saat kondisi ban kempes kemudian menginjak atau melewati benda tajam. Sehingga, akan membuat permukaan ban tertusuk yang membuat ban bocor halus.

Tak hanya itu, ban kempes yang telat dipompa juga sangat dimungkinkan karena sela-sela antara velg dan ban kemasukan benda, seperti kerikil kecil yang tentunya membuat lubang kecil. Dengan demikian akan memberikan jalan angin keluar.
BACA JUGA:10 Tempat Wisata Kuliner Enak di Jabodetabek yang Paling Favorit
Ini yang membuat ban motor sering bocor yang mana dikarenakan telat memompa ban. Maka dari itu, usahakan jaga kondisi ban dalam keadaan tekanan angin yang pas.

Sering Melewati Bebatuan Tajam

Di satu sisi, faktor atau aspek yang seringkali menjadi penyebab ban motor mengalami kebocoran, biasanya juga tak lepas dari medan jalan yang sering dilalui.

Sebab, bilamana motor sering melewati jalanan yang tidak rata atau berkerikil, sudah barang tentu bisa menjadi salah satu faktor terjadinya bocor halus.
BACA JUGA:10 Referensi Tempat Wisata di Jabodetabek, Cocok Untuk Liburan Bersama Keluarga
Alasannya cukup logis karena bebatuan di medan jalan tentunya memiliki permukaan yang sangat tajam sehingga bila mengenai ban motor akan memicu terjadinya lubang kecil. Apalagi, jika kualitas ban motor tersebut kurang bagus. Tentunya akan jauh lebih mudah mengalami kebocoran.

Bahkan risiko terburuknya, ban motor bisa mengalami pecah sewaktu-waktu bila seringkali melewati jalan bebatuan.

Solusinya, tentu gunakan ban yang benar-benar berkualitas dan memiliki tingkat keawetan tinggi. Sehingga akan mengurangi potensi kerusakan pada permukaan ban itu sendiri.

Velg Penyok/Tidak Presisi
BACA JUGA:Berwisata Religi ke Masjid Taqwa
Penyebab lain yang tentu sering diabaikan adalah karena faktor dari velg itu sendiri. Velg merupakan bagian yang sangat dekat dengan ban motor.

Perlu untuk Anda pahami bahwa keadaan velg yang bengkok atau penyok juga sering menjadi salah satu alasan terjadinya ban motor bocor halus.

Karena, velg yang penyok justru memiliki potensi lebih besar memicu rongga atau lubang maupun ruang yang mana seharusnya terhubung dengan ban dengan rapat.

Jika ini terjadi maka berakibat pada tekanan angin dalam ban pun akan keluar dan terus menerus mengalami penyusutan.
BACA JUGA:Pas Banget Buat Liburan Akhir Pekan, 5 Tempat wisata di Tangerang yang Hits dan Populer
Kondisi seperti ini sangat sulit untuk dideteksi. Namun, sering menjadi penyebab ban motor bocor. Maka, disarankan untuk mengecek kondisi velg jika ban motor Anda sering kempes dan bocor. Sebab, siapa tahu penyebabnya dari keadaan velg yang sudah mulai penyok.

Pentil Ban Bocor atau Kendor

Di samping itu, kebocoran pada ban motor juga bisa saja dikarenakan dari aspek internal ban itu sendiri. Seperti pentil ban motor yang mulai kendor.

Hal seperti ini jarang diketahui oleh pemiliknya karena posisi pentil yang berada di dalam ban itu sendiri.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata di Kuningan Jawa Barat yang Paling Mempesona
Padahal, bisa saja bagian pada permukaan ban motor terlihat baik-baik saja namun sebenarnya masalah terletak pada komponen pentil yang kendor atau tidak kokoh seperti sebelumnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, sangat disarankan untuk tidak menanganinya sendiri. Lebih baik dibawa ke bengkel untuk diperbaiki.

Karena, masih ada potensi untuk diperbaiki mengingat kemungkinan hanya posisi pentil ban saja yang kurang presisi sehingga memicu timbulnya ruang angin yang membuat tekanan angin pun keluar.

Medan Jalan Terlalu Panas
BACA JUGA:Cocok Untuk Liburan Lebaran! Ini 7 Wisata di Ciamis
Kemudian, faktor lain yang jadi penyebab munculnya masalah kebocoran ban motor yang terjadi ini juga bisa dikarenakan medan jalan yang terlalu panas.

Meskipun ini jarang terjadi namun tak bisa dipungkiri bahwa kondisi permukaan jalan yang panas sangat berpotensi membuat ban motor memuai dan membuat tekanan tinggi sehingga membuat ban motor pun bocor.

Oleh karena itu, jika memang benar demikian penyebabnya, disarankan untuk selalu mengecek ban motor sesaat ketika sedang berhenti di tengah jalan.

Pastikan bahwa ban motor tidak panas. Jika panas, Anda bisa menyiramnya dengan air dingin untuk menurunkan suhu pada ban motor.
BACA JUGA:7 Wisata Tasikmalaya yang Keren, Cocok Isi Liburan Bersama Keluarga
Namun, akan jauh lebih baik untuk menggunakan ban motor yang punya kualitas bagus guna menekan atau mengurangi dampak dari tekanan suhu medan jalan yang panas tersebut.

Setidaknya, Anda akan merasa lebih aman dan nyaman saat mengendarai motor di berbagai medan jalan yang dilalui.

Bila melihat dari berbagai faktor penyebab di atas, tentu masih ada aspek lain yang memicu kondisi ban motor sering mengalami kebocoran secara tiba-tiba.

Hanya saja, dalam hal ini memang salah satu solusi yang paling efektif, setidaknya untuk mencegah ban motor bocor adalah menggunakan ban yang benar-benar memiliki kualitas bagus agar tidak mudah mengalami kebocoran.
BACA JUGA:7 Tempat Wisata di Garut 2023 Paling Favorit dan Wajib Dikunjungi Libur Lebaran
Di satu sisi, kondisi velg pun juga harus terjaga. Karena, biasanya velg yang kurang presisi atau bengkok juga memicu terjadinya kebocoran. Mengingat, akan menimbulkan rongga di bagian sela antara ban dan velg. Dengan begitu maka tekanan angin akan mudah keluar secara berangsur-angsur melalui rongga tadi. (*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: