JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Bagi penikmat kopi, setiap seruputanya pasti memberikan aftee taste tersendiri.
Untuk kopi nikmat, tentunya bertumpu bagaimana cara proses pengolahan pascapanennya. Bagaimana mengolah cerry merah, petik merah menjadi greenbin bsekualitas baik.
Dikalangan petani, mungkin tak banyak mengaetahui metode atau cara yang baik mengolah buah kopi.
Berikut cara pengolahan pascapanen kopi, dirangkum dari beberapa sumber, empat cara ini yang lebih dikenal dan dipilih kalangan petani kopi. Yuk, kita simak cara proses pengolahan biji kopi:
Natural Process
Jika anda main ke kedai kopi dan melihat ada menu kopi single origin dengan nama natural, dapat dipastikan biji tersebut diolah dengan cara natural process.
Natural process atau proses kering merupakan metode pengolahan kopi paling sederhana, termasuk teknik pengolahan kopi paling tua.
Ini adalah cara tradisional yang umumnya diterapkan petani kopi.
Kenapa sederhana, karena setelah dipanen dan disortir, cherry kopi yang masih utuh akan dijemur di bawah sinar matahari, tanpa perlu mengupas kulit buah tersebut.
Penjemuran dalam proses ini dilakukan dalam hitungan minggu. Yang pastinya bergantung cuaca. Dengan cara alami ini, membuat cherry kopi terfermentasi secara natural,.
Di mana kulit dan buah kopi menempel di biji kopi. Setelah kering akan dilakukan pengupasan untuk memisahkan biji kopi dari kulit buah, kulit tanduk dan kulit ari. Hasilnya, tidak mengherankan jika proses ini menghasilkan kopi dengan notes buah-buahan (fruity)
BACA JUGA:10 Daerah Penghasil Kopi Terbaik di Indonesia
Cara ini, paling umum dilakukan petani kopi di Kota Pagar Alam. Yang notabanenya adalah salahsatu sentra kopi di Provinsi Sumatera Selatan.
Full Washed